Mohon tunggu...
Arika FirdausLuthfi
Arika FirdausLuthfi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Mahasiswi Institut Ilmu Qur'an An Nur Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Lebah dan Keajaibannya: Ibrah QS An-Nahl Ayat 68-69

23 Januari 2021   13:03 Diperbarui: 23 Januari 2021   14:27 4658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keunikan serta keistimewaan serangga yang satu ini, sampai namanya diabadikan dalam Al-Qur'an, yaitu surat An-Nahl, surat ke 16 yang terdiri dari 128 ayat, merupakan surat Makiyah. Lebah adalah hewan yang kecil, tetapi memiliki kecerdasan dan kekuatan melebihi manusia. Lebah dengan tubuh kecilnya mampu mengumpulkan nektar dari bunga ke bunga lainnya dengan menempuh jarak yang cukup jauh, bahkan hingga ribuan kilometer setiap harinya. Jika dibandingkan dengan manusia yang mempunyai tubuh besar dan diberi akal, manusia mengeluarkan kotoran yang menjijikkan, sedangkan lebah mengeluarkan zat sisa berupa madu yang banyak khasiat dan manfaatnya.

Lebah-Sang Teladan

Lebah merupakan hewan yang istimewa. Dengan banyaknya keajaiban serta rahasia yang terkandung di balik penciptaannya. Disebutkan dalam Al-Qur'an surat An-Nahl ayat 68-69 dengan arti:

"Dan Tuhanmu mengilhamkan kepada lebah, "Buatlah sarang di gunung-gunung, di pohon-pohon kayu dan di tempat-tempat yang di bikin manusia, kemudian makanlah dari segala (macam) buah-buahan lalu tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu)." Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berpikir."

Dalam ayat tersebut, digunakan kata Awha yang berarti wahyu dan biasanya digunakan sebagai petunjuk bagi Nabi dan Rasul. Artinya, lebah ini dapat dikatakan sebagai 'teladan' bagi semua hewan, baik dalam bertindak maupun sifatnya, karena kata Awha itu tidak ditemukan pada pengungkapan hewan lainnya. 

Subhanallah.. Awha sebagai ilham kepada lebah, apa yang dilakukan oleh lebah sebenarnya merupakan tuntunan dari Allah Swt. Dengan 'wahyu' inilah, lebah mempunyai naluri untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang memberikan banyak kebaikan serta manfaat bagi manusia dan makhluk lainnya.

Dari lebah, banyak pelajaran yang dapat dipetik dan diambil hikmahnya, bahkan dijadikan teladan serta perenungan bagi manusia yang berakal. Lebah adalah bukti kekuasaan Allah SWT. 

Dapat kita lihat perilaku lebah yang dikenal sebagai serangga yang berjiwa sosial, tidak pernah mementingkan dirinya sendiri dan mengutamakan kepentingan bersama. Lebah juga memiliki sifat dermawan yang senang memberi dan berbagi dengan ikhlas merupakan hal utama yang dilakukan lebah bagi koloninya. 

Coba lihat, mereka terbang ke sana kemari mengumpulkan nektar untuk diproses menjadi madu demi kepentingan koloninya dan juga manusia. Allah telah menyiapkan alat pengisapan dan kantong madu untuk keperluan tersebut.

Lebah juga memiliki sifat rela berkorban dan juga pekerja keras yang tak kenal lelah dan kesulitan. Lebah merupakan serangga yang mempunyai kemandirian yang tidak bergantung hidup pada makhluk lain. Tercermin dalam surat An-Nahl ayat 68 yang telah disebutkan di atas, bahwasanya lebah memiliki sifat disiplin dan tidak pernah terlambat dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. 

Dan yang lebih menakjubkan lagi, semuanya mereka lakukan tanpa membutuhkan perintah, semua telah bersistem pada apa yang sudah diwahyukan oleh Yang Maha Pencipta. Selain itu, lebah juga kerap digunakan dalam pengobatan Terapi Sengat Lebah. Semoga kita sebagai manusia dapat memberi manfaat kepada sesama manusia pun makhluk lainnya, seperti anjuran Rasulullah SAW:

"Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain." {HR At-Thabrani}

Manfaat Madu

Dalam madu terdapat kandungan yang bisa menjadi obat penyembuh bagi banyak penyakit. Dengan mencontoh kepada Rasulullah dalam kesehariannya yang suka mengonsumsi madu, hal tersebut karena menunjukkan bahwa madu sangat baik untuk menjaga stamina tubuh serta dijadikan bahan pengobatan, dalam Islam madu juga dianjurkan dan secara keilmuan juga madu sangat bermanfaat bagi tubuh, dan ternyata madu juga tidak mempunyai masa kadaluwarsa. 

Berikut manfaat madu yang dapat digunakan untuk mengobati beberapa penyakit: Dapat mengobati gangguan alat pernapasan seperti influenza, batuk dan juga radang saluran pernapasan, serta baik dikonsumsi bagi penderita TBC, sakit ginjal, dan juga pencernaan. Selain itu, madu digunakan untuk membantu penguatan otot jantung, menangkal reaksi tekanan darah tinggi, menguatkan hati, menghancurkan batu empedu, dan meningkatkan daya ingat. 

Madu juga dapat digunakan untuk obat luar, seperti mengobati bekas luka dan mempercepat pemulihannya, baik untuk melembapkan kulit serta menghaluskan kulit. Masih banyak lagi manfaat madu yang tidak bisa disebutkan secara terperinci di sini. Selain madu, pada lebah juga terdapat propolis (getah lebah) yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. 

Berdasarkan beberapa penelitian para dokter, propolis merupakan super antioksidan, juga sebagai bahan sterilisasi kuman, antivirus, anti jamur, serta antibakteri Dan juga digunakan sebagai pengawet. Wallahu A'lam..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun