Buku :
IdentitasJudul Buku : Jakarta Sebelum Pagi
Pengarang : Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tanggal Terbit : 24 Agustus 2022
ISBN : 9786020664811
Tebal Halaman : 257 halaman
Lebar : 13,5 cm
Panjang : 20.0 cm
Berat : 0,22 kg
Sinopsis Buku :
Emina menerima selembar surat tanpa nama pengirim yang diikatkan pada balon berwarna perak. Juga setangkai bunga hyacinth biru. Tidak ada tanda-tanda yang terang, selain seorang stalker yang telah mengintai hidup Emina. Hingga semuanya bermuara pada sosok Abel yang aneh dan misterius. Pertemuan dan kedekatannya membawa ke relung-relung rahasia, sekaligus menyusuri tempat-tempat di Jakarta yang kini menjadi sangat berbeda.
Isi Resensi Buku :
Isi dari cerita Jakarta Sebelum Pagi berlatar belakang seorang perempuan bernama Emina yang penasaran akan pengirim surat-surat misterius dari seseorang yang tidak ia kenal. Menerima surat itu tidak membuat Emina takut atau merasa khawatir, tetapi malah membuat dirinya penasaran. Dan ia pun berusaha mencari tahu siapa dan mengapa pengirimnya mengirimkan surat-surat tersebut.
Pengarang menyajikan alur cerita yang mengagumkan dan membuat pembaca merasa ikut dalam perjalanan mencari sang stalker dan isi dari surat-surat misterius tersebut.
Kelebihan dari novel Jakarta Sebelum Pagi :
1. Judul novel yang unik karena “Jakarta Sebelum Pagi” pada awal membaca judul akan menebak tentang cerita bagaimana keadaan Jakarta sebelum pagi menjelang, akan tetapi sangat berbeda ketika sudah membaca ceritanya.
2. Cover buku memiliki warna yang sangat lucu dan memiliki ilustrasi yang bersangkutan dengan cerita di dalamnya.
3. Memiliki gaya bahasa yang unik.
4. Nama para tokoh yang lucu, membuat mudah untuk diingat.
5. Pembawaan karakter tiap tokoh yang berbeda dan memiliki ciri khas tersendiri.
6. Sinopsis yang sangat apik membuat kita ketika melakukan skimming menjadi memiliki rasa penasaran untuk membaca novel tersebut.
Kekurangan dari novel Jakarta Sebelum Pagi :
1. Proses perubahan alur yang sangat cepat, sehingga harus betul-betul paham akan alurnya.
2. Gaya bicara Emina yang melantur kadang membuat bingung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H