Karena Kesehatan Harus Diperjuangkan

Kita sebenarnya tinggal mewarisi apa yang diwariskan, kita tinggal menikmati cara-cara yang dipraktikkan. Namun, kedengkian dan iri menutup hati untuk segala kebaikan. 

Tidak ada si sakit mau bertahan selamanya dalam keadaan sakit. Tidak ada si sakit yang hanya mau tergantung pada orang di sekelilingnya, selamanya. Tidak ada si sakit yang menyerah pada nasib. 

Kesembuhan selalu menjadi sebuah impian panjang, bagaimana pun cara meraihnya. Usaha keras harus terus dilakukan, upaya keras harus segera diperjuangkan. 

Namun, jika ilmu kita tak mampu melakukannya, apakah hanya terus terdiam dan menjadi seonggok tulang tak bermakna. 

Nyatanya terkadang ilmu yang kita punya tidak sanggup mengambil peran untuk menyembuhkannya. 

Alat-alat tercanggih tak sanggup untuk membebaskan dia yang sakit dan terus mengerang. Bermacam obat, bermacam alat terkadang tak sanggup hadir sebagai sahabat dan menghilangkan penderitaan.  

Secercah Harapan Datang 

Ketika secercah harapan itu datang dan memberikan harapan, seolah menjadi dosa harus disingkirkan. Harapan jutaan orang untuk terbebas akan segera  datang. 

Maka, Ida Dayah tampil di depan untuk menyembuhkan ribuan orang yang tak tahan lagi dalam situasi sakitnya. Dia menjadi harapan, dia menjadi terang untuk sesama yang membutuhkan.  

Apakah pantas kita iri dengan apa yang diperbuatnya? Apakah kita tak sanggup untuk menjadi bagian dari harapan jutaan orang untuk berjuang? Ataukah kita hanya bisa menaruh ketiakpercayaan, mengolok dan begitu membencinya. Cara-cara yang tak pantas dipraktekkan, cara-cara yang menentang sebatas pengetahuan.  

Padahal Ida Dayak hanya satu di antara ribuan cara tradisional pengobatan di negeri ini. Beragam pengobatan begitu kaya menyebar di berbagai penjuru Nusantara. Pengobatan alternatif hadir dalam berbagai cara di berbagai wilayah.