Terakhir, terkait episode penaklukan Mataram terhadap Mangir di era Ki Ageng Mangir Wanabaya dengan perkawinan dengan Rara Pembayun, ini bisa kita mengerti sebagai sebuah strategi penaklukan yang menghemat biaya perang. Ingat, untuk menaklukkan Madiun juga dengan strategi perkawinan, karena dengan strategi perang dirasa sulit menaklukkan Madiun yang dibantu para penguasa di wilayah Jawa Timur.
Demikian sekelumit othak athik gathuk terkait penaklukan tanah Mangir oleh Mataram. Sebenarnya memang cukup sulit bercerita tentang Mangir, katena sumber sejarah yang minim. Babad Bedhahing Mangir yang ada pun ditulis ratusan tahun pasca era Mataram di bawah kekuasaan Panembahan Senopati alias Sutawijaya, sehingga validitasnya pun cukup minim untuk disebut sebagai acuan sejarah. Sejauh ini belum ada prasasti yang ditemukan dari era tahun 1500-an yang bisa menjadi acuan untuk mengisahkan tentang asal mula tanah Mangir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H