Mohon tunggu...
ARIFULHAK  ACEH
ARIFULHAK ACEH Mohon Tunggu... Freelancer - Tebar Kebaikan Untuk Ummat

Umur begitu singkat. Karya tulisan akan dikenang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Suka-Sukamulah

11 Januari 2024   10:51 Diperbarui: 11 Januari 2024   10:56 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suka-Sukamulah 

By Arifulhak  Atjeh

Berkatalah sesukamu dengan mulutmu

Berbuatlah sesukamu dengan kekuatanmu

Sogoklah manusia dengan uangmu

Capailah mimpimu dengan keluargamu

Tunggu apa lagi

Semua sudah di depanmu

Semua sudah mengelilingimu

Semua sudah merangkulmu

Semua sudah merasukimu

Berteriaklah kegirangan

Riang gembira bersama para munafik

Berteriaklah sederas air mancur

Karena mereka terkesima pada ocehan sampahmu

Berteriak dan bersoraklah

Karena saatnya engkau mencapai kemenangan

Tapi,

Di sana di balik bukit terjal

Jasadmu ditunggu monyet-monyet bengis

Di sana di balik bukit hijau

Tersimpan segudang janji yang engkau tebar

Di sana di balik layar sampan nelayan miskin

Tertulis sederet harapan yang engkau bisikkan

Di sana di balik kelambu pesugihan

Jampi-jampimu akan menagihmu

Baiklah hari ini adalah milikmu

Tapi hari esok adalah milik mereka

Godaan semu yang mempesona digilirkan

Menunggu waktu engkau akan ditamatkan

Ditenggelamkan oleh waktu yang bergulir

Karena banjir air mata rakyat yang terzolimi

Apakah jiwamu seputih kertas langit

Apakah nyalimu sekokoh beton gedung pencakar langit

Apakah nalurimu sebuas harimau di belantara

Apakah hatimu sebeku es kutub

Bertobatlah segera

Kembalilah ke rahmat Allah

Sebelum masa menjemput

Berhentilah dari galau hati yang mendera

Sambutlah uluran tangan dingin

Senyum bahagia menantimu

#Medan@Kolong Sepi, Kamis, 11 Januari 2024/29 Jumadil Akhir 1445 H#

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun