Mohon tunggu...
Arif Yudistira
Arif Yudistira Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Suka Ngopi, dan jalan-jalan heppy.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Judi Online dan Gagapnya Negara Melindungi Anak-Anak Kita

5 Agustus 2024   07:31 Diperbarui: 5 Agustus 2024   07:32 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Negara boleh dibilang terlambat mengatasi problem literasi digital, termasuk tantangan memberantas judol ini. Akibatnya, langkah-langkah yang ditempuh sering terlambat atau gagap. Memberantas situs judol mestinya bisa dilakukan sejak lama. Saat ratusan ribu anak sudah terpapar judol, negara baru bergerak untuk mengatasi problem ini.

Sudah saatnya kita fokus mencegah dan menanggulangi anak-anak kita yang sudah ratusan ribu menjadi korban judi online. Negara harus memiliki langkah sistemik melalui pendidikan, penguatan edukasi di lingkungan keluarga sampai pada penguatan literasi digital. Negara juga perlu memberangus bandar-bandar judol tidak pandang bulu, jangan hanya gertak sambal, sehingga judol ini benar-benar bisa diberantas sampai ke akar-akarnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun