Bila kita sungguh-sungguh menginginkan keejahteraan, keamanan, pendidikan yang berkualitas dan mencerdaskan seluruh kehidupan bangsa, serta ketertiban dunia yang terujud karena peran aktif Pemimpin Bangsa, maka kita harus menjadikan alasan ke-Indonesia-an sebagai alasan utama kita memilih dalam Pemilu 2014 pada 9 April 2014 esok.
Dalam serangkaian diskusi di Pengurus Pusat KAMMI, terumuskan empat kriteria caleg Ideal untuk Indonesia yang harus dipilih dalam Pemilu 2014. Empat kriteria tersebut adalah Memiliki Semangat NASIONALISME, berjiwa PATRIOTISME, memiliki INTEGRITAS yang teruji, dan memiliki KOMPETENSI sebagai wakil rakyat dan pemimpin.
Empat kriteria caleg ideal ini adalah profile ideal dimana seorang wakil rakyat harus memiliki jiwa Nasioanlisme dan Patriotisme, disertai Integritas yang kokoh dan teruji, juga memiliki Kompetensi yang memadai untuk menjadi wakil rakyat dan pemimpin. Mereka yang memiliki kriteria tersebut, adalah mereka yang akan mampu membawa Indonesia meraih cita-cita kemerdekaan. Dengan demikian, problem kita hari ini berupa kemiskinan, harga yang melonjak, korupsi di berbagai sektor, dan masalah lain akan segera terselesaikan. Sebesar apapun masalah bangsa, bila kita memiliki wakil rakyat dan pemimpin yang berjiwa patriotik dengan integritas yang kokoh, maka masalah bangsa akan mampu kita selesaikan bersama.
Jangan Salah Pilih dalam Pemilu
Berbagai janji, opini, tawaran, dan godaan dari para caleg dan partai yang disuguhkan kepada kita Pemilih bisa diibaratkan godaan yang menguji iman kita. Sebesar apapun godaan, bila iman kita kokoh, maka kita akan memilih meninggalkan bahkan memberantas sumber godaan itu. Maka dalam Pemilu, mereka yang berkampanye, menjual janji dan kabar manis, namun tidak memiliki visi ke-Indonesia-an dan tidak memiliki Empat Kriteria Ideal Caleg dan Pemimpin, maka sudah selayaknya kita tolak.
Kita tidak perlu terlalu repot dengan kajian ilmiah dibalik alasan ke-Indonesia-an yang kita jadikan alasan utama memilih. Sesungguhnya hati nurani kita akan mampu membuat kita membedakan mana caleg atau partai yang hanya tipu-tipu, mana caleg/partai yang sungguh-sungguh akan berjuang dan berkorban untuk segera Mewujudkan Cita-cita Kemerdekaan Indonesia. []
