Mohon tunggu...
Bledhek
Bledhek Mohon Tunggu... Operator - ____________

Pengkhayal LEPAS

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Yang Mengaduk-Aduk Perasaan!

2 Februari 2021   10:28 Diperbarui: 2 Februari 2021   10:38 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
4 Cara untuk Mengatasi Perasaan Campur Aduk kepada Seseorang id.wikihow.com

Yang Mengaduk-Aduk Perasaan?

Sinetron berjalan, kekuatan melawan kelemahan
Penderitaan tampil selebar lapangan
Bahkan lebih luas mengalahkan lautan

Berita, kekerasan dan penyiksaan
Korban dan keluhan-keluhan
Salah kata dipelesetkan hingga ujung pemandangan

Di pengadilan, kesakitan demi kesakitan
Kezaliman demi kezaliman
Diaduk kental
Dikepal-kepal
Seperti pentol baso lalu dijajakan

Seperti,
Kuda pintar hanya butuh sekali lecutan,
ia bawa penunggangnya berpuluh-puluh kilometer
Sementara kuda bebal,
perlu dicambuk berkali-kali setiap waktu
Ia tak layak dijadikan kuda tunggangan
Karena itulah ia membebani dengan kotoran

Mata kanan dan mata kiri
melihat hal yang sama dari luar
Apa yang dilakukan mata kanan,
tidak dilakukan mata kiri?
Demikian juga apa tangan kanan
tidak dilakukan tangan kiri
Nyatanya orang akan memilih tangan kanan untuk melakukan perbuatan baik

Pada saat orang buta berkata, "Aku terlahir buta. Aku akan mendapat keringanan."
Ucapan tak membuatnya mendapat keringanan.
Tetap saja ada rasa yang diaduk hingga tak lagi berwujud nyata.

TB, 2 Pebruari 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun