Dari Satu Ikatan Ke Ikatan Lainnya (Refleksi di Depan Cermin)
Baca Juga Puisi yang hampir tembus 1K viwer Sebuah Pemandangan....
Carilah dirimu, apa pun yang engkau inginkah
Dan berbisiklah, "Ia adalah aku..."
Dan bila gelap benar-benar gelap
Kaki mulai merayap
Tangan meraih tak dapat-dapat
Sahabat, teman dekat tak juga merapat
Hanya satu yang terucap
Seribu satu sambat
Pada saat matanya terbuka,
Tak perlu sebuah nama disebut
Siapa saja akan tampak mendekat
Jalan berliku seketika tenggelam
Terbang seolah debu
Maka carilah dirimu
Lalu katakan, "Jika harapan itu baik. Lalu, apa gunanya rasa takut?"
Ketika datang riuh,
Gegap gempita
Pasti tak akan lama
Ketika senyap
Pasti tak akan lama
Maka carilah dirimu
Dan katakan, "Jika penantian menyiksa, mengapa kau lakukan?"
Dari cermin satu ke cermin lainnya
Banyang akan selalu sama
Yang asli ia
Berdiri menatap
Sesekali memaki
"Sungguh kau tak bisa diajak kompromi!"
TB, 26 Januari 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H