Putihnya Salju Pun Masih Bernoda
Sepucuk surat telah tiba,
Katanya di tempatmu salju menutup segalanya
Ini adalah kabar terakhir yang mungkin akan aku terima
Kita memang sedang berada di benua yang berbeda
Salju begitu menderas di sana
Di sini hujan
Genap dengan banjir yang melanda
Mungkin ini juga kabar terakhir sebagai balasan
Dalam gunungan salju
Aku masih melihat ada noda
Begitu juga dalam hujan
Bercak-bercak terik belum kentara
Bagaimana mungkin kita terpisah jarak?
Bagaimana mungkin kita terpisah musim?
Sementara dari satu pintu
Dalam kamar ini kita dahulu selalu hilir mudik bercengkerama
Dari benua yang berbeda
Dari musim yang tidak sama
Seperti halnya warna
Mengukirkan kata
Melebarkan cerita
Menarik dan melepaskan pelukan
Bukan karena kedinginan
Bukan juga karena gerah dan berkeringatan
Sungguh!
Walau cerita tentang salju yang menggunung
Walau cerita tentang hujan dan banjir yang menggenang
Berita beserta balasan terakhir
Pasti tak memiliki makna
Ketika putihnya salju tak lagi bernoda
TB, 14 Januari 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H