Mohon tunggu...
Arif Khunaifi
Arif Khunaifi Mohon Tunggu... Administrasi - santri abadi

Manusia biasa dari bumi Indonesia .:. Ingin terus belajar agar bermanfaat bagi alam semesta... .:. IG & Twitter: @arifkhunaifi .:. Facebook: Arif Khunaifi .:.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ketika Bank Mandiri Kesulitan Cari Orang Miskin

11 September 2012   00:45 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:39 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_205069" align="aligncenter" width="480" caption="Salah satu foto saya yang menggerakan sebuah komunitas untuk membantu orang lain di sebuah daerah. Img:dok.pribadi"][/caption] Di lantai 12 Bank Mandiri Basuki Rahmat Surabaya saya bertemu dengan seorang teman. Karena masih belum pernah bertemu setelah hari raya kami pun saling memohon maaf atas segala kesalahan yang mungkin pernah kami lakukan. Ya namanya berinteraksi, mungkin ada sedikit atau banyak kesalahan. Pada saat itu dia bertanya apa ada rumah orang miskin, lembaga pendidikan, atau lainnya yang bisa Bank Mandiri berikan bantuan?.  Kalau ada dia minta tolong agar difotokan dan akan langsung akan disuvey pihak Bank Mandiri. Karena saya berkecimpung di dunia pesantren yang menangani sosial saya jawab ada dan tidak sedikit. Saya pun akan memberikan foto-foto rumah orang miskin maupun lembaga yang gedungnya sudah tidak layak untuk proses belajar mengajar. Dia kemudian mengatakan bahwa tahun ini kesulitan untuk mencari lembaga yang benar-benar membutuhkan di Surabaya dan sekitarnya. Untuk menyalurkan CSR tahun 2012 ini dia mencari sampai kemudian menemukan di daerah Semenep Madura. Inilah pentingnya ketika kita membawa kamera atau gadget yang biasanya sudah dilengkapi kamera, salah satunya untuk memfoto orang, rumah, atau lembaga yang memang sangat membutuhkan bantuan. Kemudian kita bisa izin untuk up-loud foto ke media sosial dengan menyertakan alamat lengkap mereka. Atau ternyata pada saat tidak terduga ada yang ingin menyalurkan sebagian rizki mereka kita sudah punya data lengkapnya. Bisa jadi ada perorangan maupun lembaga yang mau membantu langsung tanpa perantara siapapun. Maka apa yang saudara lakukan itu adalah satu langkah nyata kita membantu saudara-saudara lain dengan gadget yang kita punya. Karena boleh jadi mungkin saat ini diri kita belum bisa membantu secara maksimal kepada mereka. Foto di atas salah satu contoh ketika saya men-share foto orang-orang eks-kusta yang membutuhkan bantuan, sehingga ada sebuah komunitas yang tergerak untuk memberika bantuan langsung kepada mereka. Ini baru namanya penggunaan gadget yang efisien, bermanfaat dan bernilai guna. Salam Cinta Indonesia. Salam Paseduluran Tanpa Tepi...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun