Melukis Tanpa Kertas dan Tanpa Kanvas.
Dengan semakin banyaknya aplikasi, maka menghasilkan karya seni semakin mudah, murah, praktis dan menyenangkan.
File digital dapat diedit kapan saja jika diperlukan.
Hasil karya dapat diaplikasikan sebagai cover buku, ilustrasi maupun untuk menghiasi halaman artikel.
Saya menyukai beberapa aplikasi, yang penting mudah dan gratis.
Saya belum memikirkan memasarkan secara komersial.Â
Jika ada ide boleh dishare, atau sekalian jadi Art Manager saya.
Sehingga saya bisa fokus tidak memikirkan marketing.
Membuat ilustrasi, tulisan atau lukisan menjadi mudah, semudah bernafas.
Tanpa kertas, halaman kosong selalu tersedia.
Warna, tidak terbatas dan tidak akan pernah habis, tidak perlu kotor tangan kita.
Tidak perlu kuas, bahkan kuas dapat diubah bentuk sesuka hati.
Kuas dapat diganti memakai stylus yang ujungnya dapat disetel sesuka hati
Market Place Untuk Digital Art
Sudah ada beberapa Market Place untuk memasarkan Digital Art.
1. Ada yang dibayar pakai US Dollar.
2. Ada yang dibayar pakai Crypto Currency.
Kalau kita dibayar pakai US Dollar pasti akan senang, meskipun harus ditukarkan terlebih dahulu ke Rupiah dengan dipotong biaya administrasi. Semua mekanisme transaksi secara cash less. Pastikan kita punya rekening di Pay Pall. Sayangnya membuka Akun di Market Place, memerlukan verifikasi Kartu Kredit. Untuk sebagian orang meninggalkan dunia Kartu Kredit, beralih ke Debit Card atau beralih ke Digital Banking, membayar dengan aplikasi dan e-money. Saat ini nilai tukar US Dollar terhadap rupiah menguat.
Sebaliknya jika kita dibayar pakai Crypto Currency (Bitcoin, Etherum dll), maka harus ditukarkan terlebih dahulu ke perusahaan yang mempunyai ijin di Indonesia ke dalam mata uang Rupiah dengan biaya administrasi. Pada tahun 2021, ada peristiwa penjualan Digital Art milik orang Indonesia yang mendapatkan nilai cukup tinggi. Penjualan Digital Art dengan settlement dalam bentuk NFT Non Fungigle Token semakin marak. Saat ini fluktuasi Crypto Currency cenderung melemah.
Tanpa banyak panjang kali lebar, silahkan menikmati.
Feel free jika ada komen
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H