KKN COVID-19 UNS Desa Bulungcangkring Kabupaten Kudus Rt 03/15 melaksanakan program kerja Pembuatan tempat cuci tangan pada hari Sabtu (23/05/2020) dalam mencegah penularan virus covid-19. Program kerja ini juga diharapkan dapat membantu  pemahaman masyarakat tentang pencegahan virus covid-19, disamping program edukasi seputar covid -- 19 secara online.
Desa Bulungcangkring merupakan salah  satu desa yang terletak di Kabupaten Kudus. Dilansir dari corona.kuduskab.go.id ( 15 Mei 2020), saat ini Kabupaten Kudus sudah  tedapat 45 kasus positif Covid-19. Hal ini menyebabkan Desa Bulungcangkring harus lebih berhati-hati dan mempersiapkan diri untuk mencegah adanya Covid-19 tersebut. Akan tetapi, kesadaran warga Bulungcangkring akan bahaya Covid-19 masih sangat minim. Oleh karena itu Arifin Septiyanto mengusung gagasan pembuatan tempat cuci tangan dari ember bekas cat sebagai upaya pencegahan covid-19.
Pembuatan tempat cuci tangan yang digagas oleh Arifin mendapat respon yang baik dari masyarakat sekitar. Â Pembuatan tempat cuci tangan ini juga mendapat bantuan langsung dari warga desa. Mereka berharap dengan adanya tempat cuci tangan ini dapat membantu dalam pencegahaan penularan virus. Â Hal yang mendasari Arifin dalam pembuatan program kerja ini dikarenakan pentingnya pengetahuan untuk masyarakat mengenai hidup bersih dan sehat khususnya untuk melakukan pencegahan virus covid-19.
Selain pembuatan tempat cuci tangan, ia juga mengusung program kerja penyemprotan desinfektan pada wilayah Rt 03/15 Desa Bulungcangkring dengan tujuan untuk meminimalisir penyebaran virus. Sosialisasi pencegahan dan edukasi seputar covid-19 juga digencarkan olehnya agar masyarakat sekitar dapat memiliki wawasan dalam melakukan pencegahan penularan covid-19 secara online.
Dengan adanya sosialisasi mengenai bahaya covid-19 diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat Desa Bulungcangkring  mengenai apa saja yang harus dilakukan untuk mencegah penularan virus.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H