Produk UKM
Mengunjungi Hebron, salah satu Kota di Palestina, sempat mampir ke sebuah sentra menjual bermacam oleh-oleh. Benda-benda ini, mulai dari gelang-cincin-kosmetik-tas-syal Palestina-minyak zaitun, yang diproduksi warga Palestina. Harganya relatif terjangkau. Beli 2 dapat 3.
Sekonyong-konyong ingatan menuju Surabaya, tempat saya bermukim. Di Kota Pahlawan ini sentra UKM tumbuh subur. Banyak dijumpai sentra UKM di kecamatan-kecamatan. Menurut catatan ada 8.656 UKM yang sudah bergabung dalam komunitas Pahlawan Ekonomi yang digagas Walikota Surabaya, Tri Rismaharini. Dari jumlah tersebut 99 produk usaha unggulan sudah dijual di pasar internasional.
Entah lebih dahulu mana berdiri, sentra UKM di Hebron atau sentra UKM Surabaya. Namun yang pasti model usaha gotong royong seperti ini secara ekonomi pasti menguntungkan.
"Palestina dan Indonesia adalah sahabat," katanya dalam bahasa Indonesia. Setiap kali bicara Palestina dan menyebut Indonesia, telunjuk jari tangannya disejajarkan. Mencerminkan betapa akrab hubungan Indonesia dengan Palestina.
Dunia internasional memang selalu mengapresiasi komitmen Indonesia dalam hal mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina. Indonesia memiliki peran penting dalam menyelesaikan konflik antara Palestina dan Israel.
Pemerintah Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa OKI di Istambul Turki (13/12/2017) mengajak anggota Organisasi Kerjasama Islam menolak langkah Amerika Serikat yang mengakui Jerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
Di Jakarta  Kedutaan Besar Palestina untuk Indonesia Taher Hamad menyampaikan terima kasih atas dukungan rakyat dan pemerintah Indonesia. Persoalan Palestina bukan masalah agama karena berdasarkan sejarah justru menjadi tempat berkembangnya tiga agama besar dunia, yakni Islam, Yahudi, dan Kristen.
Indonesia, meskipun tidak bisa diukur dari banyaknya merk air kemasan, menurut saya sungguh semakin berkilau. Berjumpa orang-orang berseliweran di Mekah, Madinah, Mesir, dan Palestina, hanya dengan melihat kopiah yang dipakai jamaah Indonesia, sekali tempo mengangkat bahunya lalu berkata, "Indonesia".
Seorang Mubalig asal Pasuruan (Jawa Timur), Mohammad Masyhud S,Ag pernah menyampaikan tausiah dialog antara Rasululloh Muhammad Saw dengan Malaikat Jibril As,