Mohon tunggu...
Arifin
Arifin Mohon Tunggu... Guru - Guru Penulis

Guru biasa yang ingin terus membaca, menulis, berbagi dan bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Deep Learning Menurut John Hattie

13 Januari 2025   10:29 Diperbarui: 13 Januari 2025   10:27 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keempat, Mengembangkan Pemikiran Kritis. Salah satu elemen utama dalam deep learning adalah pemikiran kritis. Guru dapat mendorong siswa untuk bertanya lebih banyak, mengajukan pertanyaan terbuka, dan mencari alasan yang lebih dalam untuk konsep-konsep yang mereka pelajari. Dengan demikian, siswa tidak hanya menerima informasi, tetapi juga mempertanyakan dan mengeksplorasi ide-ide tersebut untuk pemahaman yang lebih mendalam.

Hasil Penelitian tentang Penerapan Deep Learning

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penerapan deep learning dalam pendidikan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Misalnya, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Hattie (2009) dalam bukunya Visible Learning menemukan bahwa umpan balik yang efektif dan pembelajaran yang berfokus pada pemahaman mendalam memiliki dampak yang sangat positif terhadap hasil belajar siswa. Menurut penelitian tersebut, strategi yang lebih mendalam seperti pembelajaran kolaboratif dan pembelajaran berbasis masalah memiliki pengaruh yang lebih besar dalam meningkatkan prestasi akademik siswa daripada metode yang lebih tradisional.

Selain itu, studi oleh Marzano et al. (2001) menunjukkan bahwa pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengintegrasikan pengetahuan baru dengan pengalaman praktis cenderung menghasilkan pemahaman yang lebih mendalam dan aplikatif. Hal ini menunjukkan bahwa deep learning yang menekankan pada pemahaman yang lebih luas dan integratif dapat meningkatkan kualitas pendidikan.

Singkatnya, Deep learning dalam pendidikan tidak hanya berkaitan dengan teknologi canggih, tetapi juga dengan bagaimana siswa menghubungkan dan memahami pengetahuan secara lebih mendalam. Menurut John Hattie, pembelajaran yang efektif harus melibatkan umpan balik yang jelas, pembelajaran berbasis proyek, kolaborasi antar siswa, dan pengembangan pemikiran kritis. Penelitian juga menunjukkan bahwa pendekatan deep learning dapat meningkatkan hasil pembelajaran siswa dengan memberikan pemahaman yang lebih menyeluruh dan aplikatif terhadap materi yang dipelajari. Dengan penerapan strategi-strategi ini, diharapkan kualitas pendidikan di sekolah dapat semakin berkembang.

Daftar Pustaka

1. Hattie, J. (2009). Visible Learning: A Synthesis of Over 800 Meta-Analyses Relating to Achievement. Routledge.

2. Marzano, R. J., Pickering, D. J., & Pollock, J. E. (2001). Classroom Instruction That Works: Research-Based Strategies for Increasing Student Achievement. ASCD.

3. Dede, C., et al. (2017). "Designing for Deep Learning". International Society for Technology in Education.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun