Mohon tunggu...
Arif Firmansyah
Arif Firmansyah Mohon Tunggu... Lainnya - freelancer

Seorang trader, travelling menjadi hobi saya terutama tempat yang paling saya suka adalah pantai juga tempat wisata yang identik dengan keindahan alamnya, selain itu saya juga menyukai topik terkait perkembangan teknologi, sepak bola, hiburan, humor, anime.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Triwulan Kedua Saham Kode BBCA Laba Meningkat?

25 Juni 2023   22:10 Diperbarui: 22 Juli 2023   14:42 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Disclaimer: ini sama sekali tidak mengandung unsur atau ajakan untuk membeli saham tersebut, itu terserah anda mau beli apa tidak, saya cuman mau sharing :).

PT Bank Central Asia Tbk adalah perusahaan terbesar di Indonesia didirikan pada 21 Februari 1957.

Pada kesempatan kali ini saya akan sharing tentang sahan dengan kode BBCA karena sesuai analisis saham ini akan mengalami kenaikan harga dan pada harga sekarang lah waktu yang tepat untuk membelinya, sekali lagi saya ingatkan ini bukan ajakan untuk membeli, dan perlu saya tegaskan bahwa analisis tidak selamanya akan benar 100%.

Bank BCA saat ini sudah mempunyai banyak anak perusahaan diantaranya:

  • PT Bank BCA Syariah
  • PT Bank Digital BCA
  • PT BCA Finance
  • PT Asuransi Umum BCA
  • PT BCA Multi Finance
  • BCA Finance Limited
  • PT Central Capital Ventura
  • PT Asuransi Jiwa BCA
  • PT BCA Sekuritas

Itu merupakan anak perusahaan PT Bank Central Asia Tbk dimana jumlah saham yang beredar sebanyak 123.275.050.000, sektor perbankan bisa menjadi pilihan untuk berinvestasi jangka panjang tapi tidak direkomendasikan untuk dipegang selamannya, menurut saya karena saham di sektor ini  memang cocok untuk jangka panjang dengan durasi paling minimal 5 tahun sampai 10-20 tahun nan.

Kenapa saya katakan saham dengan kode BBCA cocok untuk investasi karena saham ini masuk list saham yang sering berbagi dividen dan sangat cocok untuk para pencari dividen selain capital gain, dividen adalah pembagian laba perusahaan kepada para pemegang saham.

Ringkasan fundamental & informasi terkait BBCA:

Sales: Rp 27.48 T

Assets: Rp 1321.72 T

Liability: Rp 1110.30 T

Equity: Rp 211.26 T

Cash Flow: Rp 25.26 T

Operating Profit: Rp 14.22 T

Net Profit: Rp 11.53 T

Book Value Per Share (BVPS): 1713.74

Price Book Value Ratio (PBVR): 5.28x

Debt Equity Ratio (DER): 525.56%

Sejak periode 3 tahun terakhir laba BBCA terus mengalami peningkatan, EPS 220(2020), 225(2021), 330(2022), DPS 106(2020), 125(2021), 205(2022), DPR 48.18%(2020), 49.02%(2021), 62.12%(2022).

Analisa saya

Menurut analisa yang saya dalami terkait saham BBCA bahwa saham dengan kode BBCA ini pada laporan Earnings Per Share Triwulan 2 tahun 2023 akan mengalami kenaikan dan ini cuma salah satu sisi analisa yang saya dalami terhadap fundamental BBCA berarti pada rilis laporan triwulan ke 2 yaitu pada tanggal 26 juli 2023 nanti harga saham akan mengalami kenaikan yang cukup tinggi.

Namun dibeberapa sisi saya menduga bahwa harga saham akan mengalami penurunan terlebih dahulu apabila menembus zona RBS setelah itu jika harga ada di posisi 8700 dan 8300 an di harga tersebut terdapat suport kuat yang berpotensi rebound lalu kembali mengalami kenaikan.

Pada saat saya menulis ini harga saham BBCA ada pada angka 9050, tidak ada salahnya membeli di harga tersebut atau harga lain yang cocok ada di sekitaran 8800 - 9000 an untuk dibeli.

Meskipun begitu di harga yang sekarang yaitu 9050 ada indikasi harga akan mengalami kenaikan, yang perlu digaris bawahi yaitu 

harga saham saat ini sedang cenderung bullish kuat MOM nya.

Alert

Jadi saya akan menunggu harga turun dan membeli di harga 8050 an apabila harga tidak turun di harga tersebut saya akan membeli di harga berapapun itu, untuk area take profit swing di harga 9400 an jika investasi 9400+, nanti akan saya bagikan screenshot an bukti pembeliannya untuk sebagai contoh di artikel saya berikutnya apabila sudah mengalami keuntungan.

Saya ingatkan kembali ini hanyalah analisis saya pribadi dan tidak ada paksaan atau ajakan membeli saham tersebut jadi saya tidak bertanggung jawab apapun yang terjadi pada portofolio anda, tapi jika anda tetap membeli sesuai dengan yang saya sarankan berarti anda sepenuhnya dengan sadar dan itu murni keputusan anda sendiri hehe :).

Tambahan:

Board of Commissioners(Effective 20 Mar 2023)

Presiden Komisaris: 

  • Djohan Emir Setijoso

Komisaris:

  • Tonny Kusnadi
  • Cyrillus Harinowo (I)
  • Raden Pardede (I)
  • Sumantri Slamet (I)

Presiden Direktur:

  • Jahja Setaatmadja

Wakil Presiden Direktur:

  • Gregory Hendra Lembong
  • Armand Wahyudi Hartono

Direktur:

  • Tan Ho Hien/Subur atau dipanggil Subur Tan
  • Rudy Susanto
  • Lianawaty Suwono
  • Santoso
  • Vera Eve Lim
  • Hartyanto Tiara Budiman
  • Frenky Chandra Kusuma
  • Antonius Widodo Mulyono
  • John Kosasih

ket: (I)+Independen

Kesimpulan

Saham BBCA masuk kategori saham blue chip, sekedar informasi saham sektor Financials adalah sektor kesukaan bapak Lo Kheng Hong yang sering dijuluki Warrent Buffett nya Indonesia, dan favorite banyak orang. Sekian informasi dari saya semoga bermanfaat terima kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun