Mohon tunggu...
Arif Budi Setiawan
Arif Budi Setiawan Mohon Tunggu... Psikolog - M.Psi., Psikolog

Psikolog Klinis Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr. Arif Zainuddin Surakarta | Psikolog Klinis Aplikasi Daring Alodokter http://s.id/telekonseling | Founder www.psikologklinis.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

6 Langkah Awal Atasi Kecemasan

29 Agustus 2022   09:21 Diperbarui: 29 Agustus 2022   12:15 1794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi mindful. sumber gambar : www.mondaycampaigns.org/

Relaksasi otot ini diharapkan bisa menurunkan gejala kecemasan tersebut. Hal utama dari teknik ini adalah menyadari ketegangan otot yang dirasakan kemudian merelakskan otot tersebut.

Temukan tempat yang nyaman, tanpa gangguan, cari posisi yang nyaman. Bisa mulai dari kepala atau leher, tegangkan beberapa detik kemudian kendurkan. Kemudian ke bagian lengan dan tangan, tegangkan beberapa saat kemudian kendurkan. 

Setelahnya bagian kaki, tegangkan beberapa saat kemudian dikendurkan. Langkah-langkah tersebut bisa diulangi jika diperlukan.

ilustrasi mindful. sumber gambar : www.mondaycampaigns.org/
ilustrasi mindful. sumber gambar : www.mondaycampaigns.org/

4. Mindful (sadar penuh)

Mindful atau sadar penuh ini adalah teknik berlatih dengan memperhatikan sensasi tubuh yang dirasakan, pikiran yang muncul, dan ketegangan yang timbul karena kecemasan muncul. Tujuannya bukan untuk menghindari kecemasan atau menghilangkannya, akan tetapi menyadari kehadirannya.

Hal yang perlu dilakukan pertama kali adalah mencari tempat yang nyaman tanpa gangguan, kemudian bisa duduk atau berbaring, atau bisa memejamkan mata sejenak. 

Fokuskan pada nafas yang masuk dan keluar. Lakukan semacam pemindaian "scanning" dari kepala hingga kaki dengan perlahan, rasakan sensasi tubuh yang muncul. Sadari bagian tubuh mana yang sedang tegang akibat kecemasan. 

Beri label atau nama pada ketegangan tersebut. Sadari tanpa menghindari pikiran tersebut. Jangan berupaya mengubahnya, kita hanya menyadari dan memberinya label saja.

ilustrasi olahraga. sumber gambar http://www.smarthealthy.co.id/
ilustrasi olahraga. sumber gambar http://www.smarthealthy.co.id/

5. Olahraga

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun