Mohon tunggu...
Arif Syamsul
Arif Syamsul Mohon Tunggu... Mahasiswa - Utopis

Universitas Pasundan

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Jelang Satu Tahun, Awal Munculnya Lagu Baru The SIGIT "Another Day"

5 Juli 2021   09:00 Diperbarui: 5 Juli 2021   09:08 543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Prakata

Tulisan ini dibuka dengan termotivasinya diriku untuk kembali menulis dan berusaha menemukan ide-ide baru. Terlebih saat temanku, Iqbaldi Dafiandra, sudah lebih dulu mempublikasikan tulisan terbarunya di laman blog Kompasiana dan menyuruhku untuk kembali mengetik lebih dari 500 kata seperti biasa. Sesuatu umpan yang bagus! Back to topic...

Topik

Pandemi Covid-19 masih saja tidak ingin lepas dari hangatnya suasana di negeri ini. Dimulai pada tanggal 3 -- 20 Juli 2021, Pemerintah memberlakukan "PPKM Darurat" bagi Pulau Jawa dan Bali untuk menekan angka penyebaran virus yang tengah kembali booming dengan varian barunya yang bernama Delta. Alhasil, masyarakat Indonesia masih harus sabar menunggu redanya pandemi ini.

Masyarakat mungkin, atau bahkan sudah rindu dengan acara-acara hiburan -- salah satunya acara musik/gigs. Ini sangat terasa amat rindu, terlebih oleh saya sendiri yang ingin sekali segera merasakan gemerlap lampu, berdasakkan, teriakkan, lompatan, dan hangatnya suasana di sebuah festival. Salah satu jalan alternatif di saat seperti ini hanyalah acara/konser virtual yang bisa dinikmati.

Rindu itu harus dibalas, tapi kapan dibalasnya kalau keadaan masih seperti ini? Ah sudahlah! Selama paket spotify premium belum habis, kita masih bisa kok mendengarkan lagunya. Bicara tentang lagu, kala itu saat saya sedang mengerjakan konten sembari ditemani dengan hembusan angin malam dan musik, tidak sengaja lagu telah berganti ke lagu dari band favorit saya. Selama lagu itu berputar, saya jadi teringat saat pertama kali lagu ini mulai dipublikasikan.

Memang selama pandemi, musisi tidak habis begitu saja karena keadaan. Mereka malah meluncurkan karya-karyanya untuk dijadikan obat penawar bagi para penggemar atau pendengar setianya. Salah satu band yang saya singgung kali ini adalah band The S.I.G.I.T.

Bicara tentang The SIGIT, anak-anak remaja hingga dewasa sudah tidak asing lagi dengan mereka. Merasa tidak sabar sekali jika lagu-lagu terbaru The SIGIT sudah ditunggu oleh para penggemarnya. Mengingat kembali pada satu tahun lalu, The SIGIT akhirnya pecah telur juga dengan meluncurkan single pertama sebagai pembuka dalam album barunya yang berjudul Another Day pada Jumat, 31 Juli 2021 -- saat diberlakukannya New Normal di negeri tercinta.

Saya yang sebagai Insurgent Army yang gak Insurgent Army banget, bisa dibilang cukup puas dengan lagu tersebut. Pasalnya, terakhir kali The SIGIT meluncurkan lagunya circa 2013 pada album Detourn, juga suntuknya kehidupan karena belum merasakan acara musik langsung. Lagu Another Day pun menjadi titik awal penantian yang dinant-nati oleh para pendengar dan Insurgent Army.

Lagu another dibuka dengan alunan gitar ala timur tengah dan dibubuhkannya synthesizer secara tipis yang bertahan selama 30 detik, lalu diteruskan secara kontras oleh debukkan drum dan riff gitar yang menguburkan ketenangan dari suara lembut gitar pada awal lagu.

Diakhir lagu disuguhkan dengan instrumen tiup yang memberi suara merdu sampai akhir lagu, juga ditemani lantunan suara dari perempuan misterius yang memberi kesan perpisahan karena berakhirnya lagu ini.

Another day, another sunshine.
Another day, another mindset.

Sepenggal lirik di atas, menurut saya, mungkin saja mengisyaratkan bahwa lain hari, kita akan berkumpul kembali dengan pemikiran yang baru juga suasana yang baru. (Ah sotau banget nih saya!).

Lagunya sudah diterima dengan baik, video klip-nya pun tidak kalah keren, lah! Nuansa warna biru dan ungu yang khas dari seseorang di balik layar tersebut, yakni Riandy Kurniawan. Dengan visual yang didominasi oleh warna indigo, beberapa tabung monitor dan tergelatknya gitar di mulut gua berjamur, juga beberapa manusia yang menyerupai hewan memberikan nuansa-nuansa ala stone rock pada video klip Another Day.

Tak hanya beredar dalam format digital saja, single Another Day yang berdurasi tiga menit ini dibuat begitu spesial. Single tersebut sudah beredar dalam bentuk kaset secara terbatas yang dijadikan satu paket dengan merchandise sebagai pendukungnya.

Konser virtual perdananya saat membawa lagu Another Day diselenggarakan oleh SUPERMUSIC dengan bertajuk "This is My Wave Concert" pada 11 September 2020. Seperti yang seharusnya, lagu baru ini pasti disimpan di urutan lagu paling terakhir setelah lagu Detourne yang fardu sebagai pembuka, Conundrum, dan All The Time.

Saat menonton live-nya (meski virtual) membuat saya ingin mengakhiri dunia ini dengan ingin hidup dalam Mugen Tsukoyomi -- kepunyaan Clan Uchiha, dari serial anime yang berjudul Naruto Shippuden -- untuk hidup dalam dunia mimpi sehingga terbebas dari pandemi yang membag*ngkan ini dan bisa menikmati konser The SIGIT sembari membentangkan logo/baju The SIGIT di udara (hiperbola sekali penulis ini, meski itu hanyalah utopis!).

Lagu baru tersebut kini bertengger pada posisi kelima di aplikasi musik spotify dengan kurang lebih 1.7 juta pendengar di bawah lagu All The Time, Owl and Wolf, Black Amplifier, dan Conundrum.

Dan sekarang sedang berada pada bulan Juli, dimana terhitung akan satu tahunnya lagu ini. Apakah diakhir bulan nanti akan muncul lagu baru? Lagu yang berbahasa Ibu/Indonesia? Atau pun yang bertema dangdut? Entahlah... mau lagu baru itu hanya keluar satu atau pun full album, mungkin pasti semua akan menunggu album terbaru The SIGIT segera rampung.

SEMOGA BERMANFAAT!

Daftar Pustaka:
Media Indonesia

Pop Hari Ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun