Mohon tunggu...
Arif Wibowo
Arif Wibowo Mohon Tunggu... Administrasi - ASN di DJP.

ASN di DJP yang belajar menuliskan hal receh dan konyol sehari-hari.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ndleming Indah

1 September 2015   18:09 Diperbarui: 1 September 2015   18:09 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Ndlemingan ini muncul pada suatu sore sepulang kerja melihat seorang cowok ndepipis di kursi belakang bis ekonomi, sedang asik bermain gadget.

#Rindu Bidadari

Selamat sore bidadari ku terhebat

Hari ini telah aku tuliskan kata kata wagu di daun jati

dekat rumahmu

Entah kamu bisa menemukannya apa tidak

Kata - kata lebay nan gila

Semoga saja daun jati yang ada tulisanku tidak diambil

para ibu - ibu untuk bungkus tempe yang mereka jual di pasar jongke

Berbahagialah bidadariku terhebat, sibukkan dirimu dengan teman temanmu

sampai engkau pulas

Biarkan aku merindu dari waktu ke waktu

 

2. Pada suatu pertandingan karate, saya melihat ibu yang khusuk berdoa.

#Ndremimil Doa

Perempuan berhijab motif kembang – kembang warna soklat ungu, duduk didepanku

Jari jemarinya menari diatas keypad virtual

Raut muka gelisah tergurat

Perempuan berhijab motif kembang – kembang warna soklat ungu memandang lurus ke depan

Ndremimil doa tuk ananda yang sedang berlaga

 

3. Di depan Taspen Malang, Jumat waktu Magrib, perempuan muda mengantarkan teman laki – lakinya naik bis jurusan Blitar.

#Tiga hari Ke Depan

Hujan di sore menjelang senja

Angkutan umum ini membawaku menyusuri aspal yang basah

Aku lihat sepasang burung saling mendekat menghangatkan tubuh

Tiga hari ke depan hujan akan terus mengguyur hati

Dan sepasang burung kan terbang ke timur dan barat

Tiga hari ke depan rindu ku berlari menyusuri aspal yang basah

 

4. Ndleming ra jelas, ra mutu tur wagu.

#Tidurlah Bunga

Ada satu bunga yang sedap dipandang

Bunga itu telah lama tumbuh di tempat khusus

Sering aku sebut nama bunga itu

Ada perasaan nyaman ketika aku sebut nama bunga itu

Ah.....betapa bodohnya aku, aku lalai menyiramnya

Ratusan kilometer dari tempatku duduk, rupa wangi bunga itu masih aku lihat

Aku masih sering sebut nama bunga itu

Sore ini hujan deras, bungaku tidur pulas

 

5. Pulang kantor gerimis mengguyur, ada seorang bapak dengan gerobak sampah lewat di depanku. Didalam gerobak tidur pulas cucunya.

#Bahagiaku

Gerimis sore menjelang senja datang kepadaku

dengan segerobak bahagia

Sebahagianya kemarau kedatangan tetes hujan

Floopy disk yang aku putar tadi pagi masih menyimpan

Memori tawa canda, bicaramu yang cepat, ngeyilmu

Berharap tiap sore gerimis membawakan aku bahagia

yang cukup, tidak lebih tidak kurang.

 

 

Catatan : jangan terlalu pcercaya pada asbabun nuzul ndlemingan diatas...

Ndlemingan diatas saya posting juga di http://www.arifkancil.com/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun