Mohon tunggu...
Arientoko Haryo Pamungkas
Arientoko Haryo Pamungkas Mohon Tunggu... karyawan swasta -

eks koresponden majalah HAI dan XY! kids, sekarang jadi fotografer freelance.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menolak Bersedekah *)

22 September 2011   16:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:43 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

saya tanya lagi, “…kalo begitu ijin ke RT/RW sini dulu …”,

mereka pasti jawab lagi, “…minta seikhlasnya saja kok pak…”,

saya jawab, “…setiap hari saya dapat permintaan bantuan seperti ini bisa 4-5 kali…, silakan ke ijin ke RT/RW dulu…”.

…dan merekapun pamit…dan tak kembali lagi.

Saya orang pelit? Ya …beberapa waktu terakhir ini, setelah menelan akumulasi keheranan terhadap kegiatan mereka2 itu…

…masjid Al-Huda…di kampung saya… masjid berlantai dua…lantai keramik…satu tahun untuk membangun lantai bawah…dan satu tahun untuk membangun lantai atas….dana? swadaya warga kampung….tidak perlu mengirim orang2 ke luar kota untuk meminta bantuan dana pembangunan… sebagian besar memang dibantu orang2 kaya di kampung saya…

Logika saya : …untuk menuju Jogja, mereka melewati kota2 besar lainnya, lalu? Berapa ratus rumah dan toko yang mereka singgahi untuk mendapatkan bantuan tersebut? Apakah di tempat dia berasal tdk ada satupun orang kaya yg mau menyelesaikan pembangunan2 tsb…? Setelah sekian lamanya pembangunan…?

…sekali lagi… Bukan niat saya ber suudzon ya Allah….saya cuma pakai logika yg Kau berikan kepadaku saja….

Tulisan ini bukan berniat untuk menghalangi anda yg membaca untuk bersedekah, berinfak atau apapun itu…ini adalah pengalaman pribadi saya, subjektivitas saya tentang orang2 berbaju koko, berpeci dan mengenakan sarung sambil membawa2 kotak infak … menyusuri jalanan kota Jogja….selama puluhan tahun….

Atas kasur, 2 Maret 2011. *

* = ya , ini tulisan lama saya, saya muat lagi untuk Kompasiana :)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun