Hari Peduli Sampah Nasional atau biasa disingkat HPSN, diperingati pada tanggal 21 Februari tiap tahunnya. Seluruh Lembaga baik dibawah pemerintahan maupun swasta memperingatinya. Dalam memperingati Hari Peduli Sampah Nasional banyak kegiatan yang dapat dilakukan. Kegiatan yang paling sering dilakukan antara lain adalah kerja bakti membersihkan linkungan.
Begitu juga kegiatan yang diselenggarakan oleh SMP Negeri 17 Kota Bekasi dalam memperingati Hari Peduli Sampah Nasional tahun 2022. Dikomandoi oleh Pembina Kesiswaan, kegiatan Peringatan HPSN diawali oleh Apel Pagi. Bertindak selaku Pembina Apel adalah Kepala SMP Negeri 17 Kota Bekasi, Ibu Tri Wahyu Retnaningsih, M.Pd.
"Semangat Pagi..." Suara Ibu Tri menggelegar mengawali amanatnya.
"Pagi...pagi... pagi... Luar biasa, tetap semangat, NKRI harga mati... hua hua hua...!" jawab seluruh peserta apel secara lantang dan kompak.
Dalam amanatnya, Bu tri mengajak kepada seluruh peserta apel untuk menjaga kebersihan mulai dari diri sendiri. Menjaga kebersihan diri. Tidak membuang sampah sembarangan. Terlebih di masa pandemic seperti sekarang ini. Kesehatan menjadi hal yang paling penting dan utama.
Masih dalam amanatnya, Bu Tri mengajak seluruh warga sekolah menjaga kebersihan setiap sudut sekolah. Terutama tempat-tempat yang sering menjadi tempat kegiatan siswa. Ruang kelas haru terjaga kebersihannya agar siswa-siswi aman dan nyaman selama mengikuti proses pembelajaran.
Mengajak, mencontohkan dan memotivasi siswa untuk berperan aktif dalam menjaga dan merawat kebersihan kelas merupakan bagian dari proses pembelajaran. Pembelajaran berbasis projek dalam penguatan profile pelajar Pancasila.
Pada profile Pelajar Pancasila, ada enam elemen yang harus dikuasai siswa-siswi. Dalam kegiatan Hari Peduli Sampah Nasional kali ini, SMP Negeri 17 Kota Bekasi mengangkat beberpa elemen antara lain Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak mulia, karena kebersihan Sebagian dari iman. Maka siswa-siswi dalam hal menjaga kebersihan merupakan iman kepada Tuhan YME.
Elemen Profile Pelajar Pancasila lainnya adalah Elemen Bergotong royong. Dalam menjaga kebersihan kelas dan lingkungan sekolah siswa-siswi bergotong royong bekerja bakti bahu membahu saling menjaga kebersihan, keindahan dan keasrian.
Elemen Profile Pelajar Pancasila lain yang menjadi tolak ukur asesmen siswa dalam kegiatan Hari Peduli Sampah Nasional kali ini adalah bernalar kritis. Siswa diajak berfikir, bernalar dan menyampaikan pendapat terkait dengan pentingnya menjaga kebersihan. Selanjutnya siswa diajak bernalar bagaimana mengelola sampah menjadi limbah yang bermanfaat bagi lingkungan dan dampak terhadap masa depan.
Mengakhiri amanatnya, tidak lupa Ibu Tri membacakan pantun yang menjadi ciri khan karya sastra bangsa Indonesia.
"halaman rumah sudah bersih
Yang menyapu adalah ibu
Lingkungan kita sudah bersih
Sebersih cintaku padamu"
Pantun kedua tidak kalah menarik.
"Indah sekali bunga ditaman
Pergi ke taman Bersama teman
Mari kita menjaga kebersihan
Kebersihan itu Sebagian dari iman"
Selesai apel pagi yang dipimpin oleh siswa Bernama Amar dari kelas 9.C, seluruh siswa Kembali ke kelas masing-masing untuk mengambil alat kebersihan yang sudah disediakan oleh sekolah. Ada juga siswa-siswi yang membawa alat kebersihan dari rumah masing-masing.
Bersama wali kelas seluruh siswa membentuk tim. Terbagi atas tiga tim. Tim pertama membersihkan bagian dalam ruang kelas. Tim kedua membersihkan bagian luar kelas, teras dan taman. Dan tim ketiga membersihkan lingkungan sekitar sekolah.
Seluruh guru dan karyawan tata usaha ikut turun membersihkan lingkungan kelas dan sekolah. ada yang menyapu, mengepel, dan membersihkan rumput liar. Tak lupa Ibu Tri Wahyu Retnaningsih, M.Pd selaku kepala sekolah ikut membaur Bersama siswa-siswi, walikelas, guru dan karyawan tata usaha.
Yang menarik lagi adalah perwakilan orang tua murid melalui komite sekolah hadir dan ikut berpartisipasi membersihkan lingkungan sekolah. mereka tidak segan-segan membersihkan lingkungan yang kotor sekalipun. Mereka adalah Bpk Siswantoro, Ibu Ina dan Ibu Endang.
Sebuah contoh praktik baik yang dikolaborasikan antara pimpinan, guru, karyawan, siswa dan orang tua murid dalam memaknai peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2022.
Seluruh rangkaian kegiatan diakhiri dengan ramah tamah dan makan siang Bersama di ruang guru dengan memperhatikan protocol Kesehatan.
Oleh: Arief Purnama
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H