Mohon tunggu...
Arief Rachman
Arief Rachman Mohon Tunggu... Freelancer - Suka jalan-jalan, makan-makan dan menonton film

@ariefpokto Ariefpokto.com #aipTrip suka makan suka jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Drama Mudik Penuh Trik

16 Juli 2017   09:06 Diperbarui: 16 Juli 2017   09:27 912
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jalan Sapan ini terusan dari daerah Margahayu di Bandung, nanti bakal lewat jalan menuju Stadion Bandung Lautan Api yang baru, dan melewati area pabrik, di jalan banyak sekali persawahan. Nah kalau musim hujan dan banjir, pemandangan sawah hijau bakal berubah jadi kayak lautan jalau dilihat dari ruas tol Cileunyi.

Perjalanan menuju Majalaya lancar-lancar saja, tidak ada macet yang berarti. Setelah Kota Majalaya, naik terus ke Kecamatan Ibun, nah kita harus berhati-hati setelah Pasar Paseh Ibun , karena jalannya mendaki terus.

Banyak yg selfie di Kamojang Golden Bridge

Kalau mobil kurang fit , sebaiknya gak lewat sini. Karena tanjakannya curam, supir harus pandai mengendarai mobil di medan seperti ini. Sebelum Kamojang Hill Bridge yang warna kuning, diadakan simulasi buka tutup, supaya kendaraan dari dua arah bisa lewat secara bergantian. Ga separah buka tutup Puncak sih, tapi rada lumayan , karena kita posisinya mendaki. Selalu gunakan gigi 1 TemenAip kalau di daerah ini.

Mobil tidak fit mending lewat jalur lain


Pas lewat Jembatan Kuning besar dengan latar pemandangan yang indah agak kaget juga lihat banyak mobil berhenti, selain buat istirahat, ternyata buat selfie. Yap , karena pemandangannya bagus, banyak yang berhenti buat mengabadikan moment di tempat ini. Kepengen sih, tapi karena udah , skip aja.

Pantas banyak yg selfie, keren sih

Hahahaha. Langsung bablas melewati tanjakan terakhir yang lumayan panjang. Perjalanan melewati Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Kamojang sendiri adalah perjalanan yang menyenangkan dengan iklim dan pemandangan pegunungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun