Bantul (MTsN 1 Bantul) - Dalam rangka mempersiapkan siswa menghadapi Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS) yang semakin dekat, MTsN 1 Bantul menggelar simulasi ujian menggunakan aplikasi JMD dalam mode secure. Kegiatan yang berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 12 hingga 15 November 2024, diikuti oleh seluruh siswa kelas 7 dengan antusiasme yang tinggi.Â
Simulasi ini tidak hanya sekedar latihan mengerjakan soal, namun juga merupakan upaya sekolah untuk membiasakan siswa dengan sistem penilaian berbasis digital. Dengan menggunakan mode secure pada aplikasi JMD, integritas ujian dapat terjaga dengan baik. Perangkat siswa akan dikunci secara otomatis, sehingga mereka tidak dapat mengakses aplikasi lain atau mencari jawaban di internet selama ujian berlangsung.
"Kami ingin memastikan bahwa siswa kami siap menghadapi tantangan ujian di era digital. Simulasi ini merupakan langkah awal yang baik untuk melatih siswa dalam menggunakan teknologi dan mengelola waktu selama ujian," ujar Sugiyono selaku Kepala MTsN 1 Bantul. Simulasi dilaksanakan pada siswa kelas 7 sesuai dengan jam pembelajaran masing-masing. "Sebagai siswa baru kelas 7, saya awalnya merasa agak terbebani dengan tampilan aplikasi JMD yang baru. Namun, setelah mengikuti simulasi ini, saya mulai terbiasa dan bahkan merasa lebih percaya diri dalam menggunakannya," ujar Maulana Arlan dengan nada antusias.
Simulasi ini merupakan langkah awal yang baik untuk mempersiapkan generasi muda yang adaptif terhadap perubahan teknologi. Dengan bekal keterampilan digital yang kuat, siswa MTsN 1 Bantul diharapkan dapat berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih maju. (HDD)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H