Sebagai konsultan di UNAIDS Indonesia, pembelajaran ini telah membantu saya melihat berbagai tantangan dengan perspektif baru, mulai dari menyusun strategi program hingga mendorong pemberdayaan komunitas. Saya percaya bahwa kepemimpinan strategis dan berpikir kritis bukan hanya keterampilan bagi pemimpin formal, tetapi juga kebutuhan mendasar bagi siapa pun yang ingin berkontribusi untuk masa depan yang lebih baik.
Melalui refleksi ini, saya semakin memahami bahwa kepemimpinan bukanlah tentang mencapai tujuan akhir, tetapi tentang perjalanan berkelanjutan. Ini adalah proses untuk terus belajar, bertumbuh, dan membawa dampak positif bagi orang-orang di sekitar kita. Dengan memadukan teori, pengalaman, dan implementasi praktis, saya berharap dapat terus berkembang sebagai pemimpin yang adaptif, strategis, dan inspiratif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H