Salju yang Mengoyak Rindu

Salju mulai turun. Menutupi jalan yang tadinya mudah dilalui. Kini menjadi licin, putih, basah, dan membuat tergelincir jika tak hati-hati. 

Sama halnya dengan segala memori tentangmu di musim dingin yang lalu. Berbagai kisah kau toreh. Panas dingin berkeringat peluh menghias karena kawatir. Semoga kau baik-baik menghadapi badai salju itu. 

Mengerikan kisahmu, membuat hati berdebar kencang. Namun ada doa dan harap pada Yang Maha Kuasa. Kau baik-baik saja di sana. 

Baca juga: Aku, Kau, dan Salju

Ratusan hari memisah kita. Ribuan kilometer membentang di hadapan. Kau ada jauh di seberang samudera raya. Bahkan kita berbeda benua sudah. Lalu bagaimana?

Salju selalu membawa kenangan tentangmu. Mengoyak rinduku yang makin dalam padamu. Mengerjapkan mata seiring rasa cinta. Agar kau tak kekurangan suatu apa. 

Salju membawaku pada kenangan musim dingin yang lalu. Salju membawaku selalu rindu pada dirimu.

...

Baca juga: Tentang Musim Dingin yang Kemarin

Written by Ari Budiyanti

Baca juga: Singgah Kembali di Satu Desember

#PuisiHatiAriBudiyanti

3 Desember 2023