Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Membalut Bahagia dengan Air Mata, Bolehkah

27 Maret 2022   12:59 Diperbarui: 27 Maret 2022   13:01 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada banyak kenangan manis sudah tercipta
Indah membelai jiwa sangat lembut
Persahabatan manis dalam tawa
Pun tangis bersama tak luput

Namun tetiba pergi begitu saja
Terpisah hati karena berbagai peristiwa
Duka dan lara mengisi relung hati hingga ada air mata
Apakah perlu membalut bahagia yang dulu menghiasi bersama

Tidak
Ada hal-hal yang tak bisa terselamatkan dari kehancuran
Kekacauan dalam relasi itu mungkin membuat batin ingin berteriak
Namun untuk apa mempertahankan

Biarkan
Lepaskan
Relakan
Lalu tinggalkan

Berjalan dalam bahagia
Melangkah maju
Jadikan yang indah pelajaran berharga
Lupakan yang menyakitkan kalbu

Maafkan
Redakan emosi yang mendera
Menjauhlah demi kesehatan
Batinmu perlu bahagia

..
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
#PuisiBaruAri
27 Maret 2022

57-2.109

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun