Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Dongeng, Sarana Menarik Mengembangkan Imajinasi Anak

6 Maret 2022   22:35 Diperbarui: 7 Maret 2022   07:44 719
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri diolah di photogrid

Apakah Anda suka mendongeng untuk anak-anak?

Waktu saya kecil, kedua orang tua saya sangat suka mendongeng buat kami, anak-anaknya. Bapak banyak memilih kisah rakyat untuk diceritakan pada kami. Mulai dari cerita yang melegenda Kancil dan berbagai petualangannya di hutan, Kancil dan Pak Tani, juga kisah menarik lainnya.

Saya tahu kisah Cindelaras, Lutung Kasarung, Ande-Ande Lumut, juga dari Bapak. Tak hanya mendongeng, Bapak juga suka mengenalkan lagu-lagu daerah mengiringi dongeng yang dibawakan. Saya sampai hafal beberapa lagu anak hingga sekarang yang diajarkan Bapak.

Sumber foto: riri.id
Sumber foto: riri.id
Misalnya lagu tentang Cindelaras, lagu tentang Si Kancil, Gundul-Gundul Pacul dan lain sebagainya. Kecintaan Bapak pada dongeng sudah mendarah daging pada saya. Hingga akhirnya ketika saya menjadi guru, salah satu kegemaran saya adalah mendongeng pada murid-murid saya di kelas.

Bukan hanya itu, saya juga mendongeng untuk keponakan-keponakan saya waktu mereka masih balita hingga usia SD kelas 2. Mereka sangat antusias mendengar dongeng dari saya.

Beberapa dongeng yang saya kisahkan antara lain dari buku kumpulan dongeng anak, kitab suci dan karya saya sendiri. Mendongeng memberikan kesempatan pada anak untuk mengembangkan imajinasi mereka.

Anak-anak suka dongeng karena ceritanya yang menarik. Mereka biasanya menghapal isi dongeng yang berkesan buat mereka. Nilai moral yang diberikan juga bisa diambil dari cerita tersebut.

Tokoh-tokoh dalam dongeng juga biasanya akan diingat oleh anak. Karakter tokoh juga menarik untuk dipelajari. Karakter baik akan mereka ikuti dan karakter buruk akan dihindari. Itu harapan pendongeng pada anak-anak. Inilah yang dinamakan menemukan nilai moral dalam cerita maupun dongeng anak.

Anak-anak yang terbiasa mendengarkan dongeng akan diajak untuk berpikir kritis atau lebih dalam  mencari makna dari isi dongeng yang mereka dengarkan. Mereka akan berusaha menyimpulkan makna yang terkandung dalam cerita. Bukankah ini hal yang baik?

Orang dewasa tak hanya sekedar memberi nasehat-nasehat yang panjang. Berikanlah dongeng dan masukan nasehat melalui isi dongeng. Anak-anakpun akan senang jika menemukannya sendiri hal baik yang mereka pelajari dari dongeng.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun