Bahkan ketika tangan saya sakit dan harus fisioterapi beberapa kali, Bu Ester menuliskan sebuah puisi untuk saya. Judul puisi tersebut adalah Senyum manis yang bisa dibaca di link ini.
Puisi tentang saya juga dimasukan dalam buku Puisi milik Bu Ester yang bertajuk: Kisah Sang Penyair.
Sungguh bahagia karena Bu Ester berkenan memasukan puisi tentang saya dalam bukunya. Terima kasih banyak Bu Ester untuk kebaikannya.
Itulah dua buku puisi yang sangat berkesan karya sahabat literasi saya, Mbak Dewi Leyly dan Bu Lesterina Purba. Semoga persahabatan kami di dunia literasi terus berlanjut. Apapun kata mereka, maru lanjut tetap berliterasi dengan karya fiksi puisi.
Semoga Bu Ester dan Mbak Dewi selalu bahagia dan sehat ya. Amin. Dua Buku Karya Fiksi Sahabat Literasi (Ada Saya di Sana). Salam literasi dariku.
Para sahabat literasi di manapun berada, jangan ragu untuk berliterasi bersama kami. Karya puisi sangat menginspirasi hati. Tulislah puisi dengan sepenuh hati maka akan menyentuh banyak hati yang membacanya.
 Tulislah lagi dan lagi. Mungkin suatu saat nanti Anda bisa membukukan karya puisi seperti Bu Ester dan Mbak Dewi. Jika ingin memberi hadiah puisi pada sesama penulis di Kompasiana atau mungkin anggota keluarga Anda, lakukanlah. Jangan malu-malu atau sungkan.Â
Puisi hadiah dari Anda bisa sangat berarti bagi mereka yang Anda buatkan puisi. Seperti halnya dua karya puisi yang ditulis mbak Dewi dan Bu Ester tentang saya.Â
Salam puisi. Salam Inspirasi.
..
Written by Ari Budiyanti
3 Februari 2022