Kami berisitirahat dengan menempati rumah yang sudah disewa jauh-jauh hari. Penduduk setempat juga memberitahukan tentang The Virgin Beach. Lokasi ini menjadi area kami menikmati alam dan air laut. Sungguh sangat menyenangkan berada di tengah-tengah air laut yang tenang.Â
Kami juga menyewa beberapa sepeda untuk mengelilingi pulau Pari ini. Setifaknya dengan jangkauan sepeda terasa lebih cepat dan mudah.Â
Sebagai wisatawan domestik, saya pun berkeliling di sekitar The Virgin Beach ini. Pantainya bertebaran pasir putih. Sungguh indah. Sesekali dalam perjalananan menyusuri pantai, saya menemukan beberapa pecahan coral/batu karang. Menarik sekali untuk diabadikan.Â
Tanaman yang khas tumbuh di tepi pantai adalah pandan laut. Tanaman ini tinggi dan sesuai dengan iklim pantai yang cukup panas terik di siang hari. Bentuk daunnya yang memanjang dan rimbun cukup menyenangkan untuk berteduh sejenak di pantai yang panas.
Lihatlah ke atas. Hati-hati. Jangan sampai ada buah pandan laut matang yang jatuh mengenai Anda saat berteduh. Buah ini berukuran besar, hampir seukuran buah nanas.
Tanaman pandan laut ini buahnya mirip nanas, mempunyai banyak cabang yang cukup kokoh. Buah pandan laut pun berkembang hingga matang. Buah yang masih mentah berwarna hijau.Â