Sahabat penulis di Kompasiana dan di mana pun berada, terima kasih banyak telah menjadi sobat literasiku selama ini. Sudah 3 tahun lebih saya menulis puisi dan karya lain di Kompasiana.Â
Ada banyak rekan kompasianer yang sudah berkenan membaca, memberi vote, serta komentar yang baik. Sekali lagi terima kasih.
Puisi-puisiku selalu kuberi tanda khusus #PuisiHatiAriBudiyanti serta nama penulis Ari Budiyanti. Pada saatnya jika kalian tidak lagi membaca karya puisi baruku di sini dan merasa rindu, ingatlah membaca lagi karya puisiku yang lama.Â
Namun ada pula banyak puisi yang kutulis di platform lain. Masih mempunyai ciri khas sama: Â #PuisiHatiAriBudiyanti dan nama penulis Ari Budiyanti.
 Jangan kangen dulu sama karya saya ya. Ini belum tulisan pamitan. Lihat saja statistik saya di kompasiana saja belum mencapai 2.000 karya. Artinya akan ada lagi tulisan yang tayang meski mungkin bukan puisi.
Ada hal-hal yang menjadi pertimbangan saya jika nanti akhirnya tiada karya lagi terkirim di Kompasiana. Masih baper dan sedih karena karya di sini hanya berhenti di angka 13 artikel utama. Saya tidak mau berlarut-larut memikirkannya.
Sama halnya dengan perolehan K-Rewards saya. Dengan aneka cara positif sudah coba. Saya kirimkan link tulisan saya ke berbagai media sosial dari Facebook, Whatshapp, Linkendin, Instagram, Tweeter, dan Line. Baca artikel saya: Yuk manfaatkan media sosial secara positif untuk kegiatan literasi.
Meski per Januari 2022 ada perhitungan berbeda dari K-Rewards, ini tak membuat rasa lelah saya berkurang. Bukan lelah menulis. Namun lelah emosi. Bagaimanapun saya sangat berterima kasih pada Kompasiana atas usahanya memberi berbagai rewards pada Kompasianers.
Kalau memang artikel utama saya hanya mentok di angka 13 dan K-Rewards saya juga mentok di kisaran yang sama, setidaknya artikel pilihan editor saya sudah mencapai angaka 1.469 per hari ini. Itu lumayan banyak. Sedikit menghibur buat saya.Â