Januari dan Berita Bahagia Bagi Diri

Bulan Januari itu spesial untukku. Kenapa ya. Karena banyak kenangan manis yang tertoreh di bulan ini. Meski tak sedikit pula masa-masa pahit. Namun di 15 Januari 2022, ada mendapatkan berita bahagia untuk diri.

Apa itu?

Pengumuman Event Petasan yang digelar di Kompasiana sepanjang libur Nataru kemaren ternyata ada mencantumkan dua karya saya sebagai pemenang. Wah senang. Masak menang ga senang? Ada yang begitu? Kalau saya pastinya senang. Baca ya pengumumannya di sini. Siapa tahu ada nama Anda.

Desember 2021, saya mengakhirinya dengan fabel akhir tahun. Sebuah cerita tentang Poppy Si Panda yang baik hati saya sertakan sebagai artikel event Petasan tanggal 31 Desember 2021.

Anda bisa baca kisahnya di link ini.

Dokpri tangkap layar Kompasiana

Fabel ini saya buat dengan sederhana. Kisah yang saya angkat juga familiar di dunia anak-anak. Bahwa keindahan persahabatan ada dalam kisah tolong menolong.

Inti dari fabel di atas adalah agar anak-anak bisa digugah hatinya untuk peduli pada kesusahan teman dan berusaha menolong sesuai kemampuannya. Saya senang dengan fabel sederhana karya akhir tahun bisa memenangkan event petasan 2021.

Dokpri

Tulisan kedua yang saya sertakan untuk event ini adalah tentang resolusi saya di tahun 2022. Target saya di dunia literasi. Hati saya sangat menginginkannya. Semoga dimampukan mewujudkannya. Anda bisa baca tulisan saya di sini.

Dokpri tangkap layar Kompasiana

Ternyata tulisan ini juga diapresiasi Kompasiana sebagai pemenang event petasan 3 Januari 2022. Tambah bahagia. Dua karya saya semuanya masuk sebagai pemenang. Ini memberi tambahan semangat di awal tahun untuk menulis lebih banyak karya.

Dokpri

Iya, semua ini bisa terjadi juga karena support dan semangat yang diberikan oleh para kompasianers. Tanpa kehadiran kalian semua, apa jadinya tulisan-tulisan saya. Akan sepi pembaca dan manfaatnya tidak mengena pada banyak orang.

Terima kasih untuk dukungan rekan-rekan kompasianers dalam vote dan komentar. Juga semua rekan pembaca karya saya yang tak bisa disebutkan satu persatu.

It means a lot for me when you read my writings.

Dua karya yang jadi pemenang event petasan juga menjadi hadiah spesial buat saya di bulan lahir saya, Januari di suatu masa, udah lumayan lama. Ini membuat saya banyak dipanggil dengan sebutan Ibu. Sebenarnya saya merasa jauh lebih nyaman bila dipanggil Mbak Ari dari pada Bu Ari. Ya sudahlah, saya terima saja.

Semoga rekan-rekan yang belum menang bisa tetap semangat menulis ya. Percayalah ini juga kali pertama saya menang event Petasan di Kompasiana. Tahun sebelumnya juga saya ikuti, namun tidak ada satu karyapun yang menang di event petasan 2020 tersebut.

Jadi keep on fire. Tetap semangat dan berjuang bersama saya di Kompasiana. Juga banyak terima kasih untuk ucapan selamat yang diberikan pada saya untuk pencapaian saya di event petasan 2021 ini.

Teruntuk Ibu Suprihati yang memberi saya kabar bahagia melalui pesan pribadi, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk apresiasi dan support ini. Semoga selalu sehat dan bahagia Bu Suprihati. Itu doa saya selalu.

Salam literasi buat semua sahabat pembaca dan Kompasianer.

Sekali lagi, thank you Kompasiana.

.....
Written by Ari Budiyanti
15 Januari 2022

41-1.987