Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.953 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 27-10-2024 dengan 2.345 highlights, 17 headlines, 111.175 poin, 1.120 followers, dan 1.301 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Kue, Sop Iga, Baju hingga Puisi Perwujudan Kasih Sayang di Hari Ibu

27 Desember 2021   17:22 Diperbarui: 27 Desember 2021   17:25 499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri
Saya sebagai penulis puisi, juga membuat puisi spesial Hari Ibu untuk Ibu saya. Teman-teman pembaca bisa juga membaca puisi spesial saya di Kompasiana. Berikut puisinya bisa dibaca pada link ini: Kasih Ibu Tidak Sederhana.

Dokpri
Dokpri

Hari Ibu juga berdekatan dengan Natal. Kami merayakan natal bersama. Adik memesan kue pizza spesial untuk dimakan bersama di hari Natal, demikian halnya saya memesan kue dengan ucapan selamat natal di atasnya. 

Dokpri
Dokpri
Semua makanan yang kami sudah siapkan, dinikmati oleh Ibu demgan sukacita. Semua adalah bukti perhatian anak-anaknya serelah mereka dewasa. Sejak kecil, bahkan dalam kandungan, Ibu sudah merawat kami dengan segala suka dan duka. 

Kalau kami menunjukan kasih sayang lebih di usia senja Ibu asalah hal yang wajar. Bukan hal yang luar biasa buat kami. Itu adalah tanggung jawab anak pada orang tuanya.

Dokpri
Dokpri

Pandemi memberi saya banyak kesempatan untuk work from home. Kesempatan saya bersama Ibu di rumah dan keluarga saya lainnya juga bertambah. Kalau biasanya saya tinggal kos di luar kota, pandemi membuat saya lebih banyak tinggal di desa bersama Ibu dan keluarga lainnya. 

Hari Ibu terasa lebih bermakna dekat sekali. Biasanya saya hanya bisa mengucapkan selamat hari Ibu melalui panggilan telpon  atau video calll. Tahun ini saya bisa bertemu Ibu secara langsing dan merayakan Hari Ibu dan Hari Natal bersama keluarga tercinta.

Kakak dan adik memberi Ibu hadiah baju di hari Natal dan sekalian untuk memberikan perhatian lebih pada Ibu. Mereka berdua memang sangat baik dalam memilih busana dibandingkan saya. Kalau saya memberi ibu hadiah lainnya, bukan baju tentunya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun