Efek samping emisi karbon tidak bisa dihindari berkaitan dengan kegiatan sehari-hari. Jika tidak dikendalikan akan sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup manusia. Kita diberi akal budi oleh Sang Pencipta untuk mengatasi masalah yang muncul. Jadi bukan terjebak dalam masalah atau membiarkannya makin berkembang besar.Â
Kita perlu bekerja sama mengurangi emisi karbon dalam kegiatan hidup sehari-hari. Netralitas karbon di udara harus diusahakan seimbang dan tidak berlebihan supaya mendukung kehidupan. Apa itu netralitas karbon?
Netralitas Karbon adalah istilah yang digunakan dalam upaya menyeimbangkan antara jumlah karbon dioksida atau gas rumah kaca yang dilepaskan ke atmosfer dengan cara mengurangi emisi gas rumah kaca dalam suatu kegiatan atau mengeliminasi secara total emisi gas rumah kaca. (Wikipedia)
Kebiasaan-kebiasaan baik yang dapat kita lakukan untuk wujud peran serta dalam mengurangi emisi karbon di antaranya adalah:
1. Menanam Pohon
Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau KLHK memberi program menarik dan bermanfaat bagi warga negara Indonesia yaitu membagikan bibit pohon gratis. Bibit pohon diberikan secara gratis kepada perorangan maupun komunitas/kelompok dengan mengikuti prosedur  yang berlaku. Anda bisa juga membaca artikelnya di Kompas.com.
 Jika kita bisa menumbuhkan semangat menanam pohon di hati tiap warga negara, tentunya akan membantu mengurangi emisi gas karbon dioksida.Â
Perusahaan besar juga bisa ambil bagian dalam kegiatan menanam pohon. Kegiatan ini dilakukan untuk mengurangi jumlah gas rumah kaca yang dikeluarkan dalam proses produksi perusahaan tersebut, kegiatan ini bisa juga disebut sebagai Carbon offset. (Wikipedia)
Tak hanya dalam perusahaan besar, kita bisa juga menanam pohon di halaman rumah kita sendiri. Â Tentu saja jika hal ini memungkinkan. Keluarga saya di rumah juga sudah melakukannya. Apakah Anda ingin melakukannya juga, menanam pohon sendiri?