Pagi ini saya mencoba menghitung jumlah karya tulisan yang sudah saya unggah di Kompasiana. Tepat tanggal 20 Juli 2021, sudah 20 hari kita menjalani bulan Juli dan saya sudah menulis 60 karya. Di Kompasiana semua tulisan yang kita tayangkan disebut artikel. Puisi, Cerpen, Novel, pun disebut artikel.Â
Lihat saja kalau Anda vote atau memberi rating pada artikel para sahabat Kompasianer. Bukankah selalu ditulis artikel. Jadi sah ya kalau saya sebut sudah menulis 60 artikel.Â
Semua teman yang mengikuti karya saya pastinya juga tahu kalau sebagaian besar artikel saya adalah puisi atau kategori fiksiana. Iya puisi singkat dan sederhana yang menghiasi akun Kompasiana.Â
Mengapa puisi? Saya seorang pemuisi yang selalu mengikuti aliran diksi dari hati. Itulah mengapa saya selalu tambahkan label puisi hati Ari Budiyanti. Kata-kata yang meluncur dari hati sering tidak saya tahan-tahan atau tunda. Hampir selalu saya ikuti dalam karya.
Inilah rahasia saya mengapa puisi-puisi saya mengalir deras. Bukan hanya itu, saya juga suka menuliskan tema-tema yang tiba-tiba keluar dari hati. Hal-hal yang mengusik hati saya biasanya segera saya tuangkan pula dalam karya.
Benar. Mungkin ada yang bilang kalau karya-karya saya tergolong sederhana atau biasa-biasa saja di Kompasiana. Tidak mengapa. Setiap buah karya yang sudah dibaca masyarakat umum, tentu saja bisa dinilai bermacam-macam.Â
Ada yang suka dan ada yang tidak. Ada yang mengapresiasi ada pula yang tidak. Tak perlu khawatir. Biarkan saja dan syukurilah.
Jika dalam 20 hari saya menghasilkan 6o karya, berarti rata-rata dalam sehari saya menulis 3 artikel/tulisan di Kompasiana. Meskioun kenyataannya saya perhatikan kadang saya menulis 1 artikel sehari namun ada kalanya sampai 4 artikel.Â
Mengumpulkan enam puluh ide tulisan dalam 20 hari itu  bukan tidak mungkin dilakukan. Inspirasi itu bertebaran di mana-mana. Karena itu tangkaplah sesegera mungkin jika muncul di kepala. Jadikan karya yang berguna.
Meskipun kuantitas tulisan bukan selalu hal yang menjadi prioritas bagi semua penulis, namun setidaknya ini juga menjadi hal yang dilihat sebagai produktivitas kita. Buat saya ini memberikan rasa bahagia tersendiri.Â
Artinya saya bisa konsisten berkarya setiap hari. Ini menolong saya mengembangkan kebiasaan untuk mengejawantahkan ide di kepala yang masih angan-angan awalnya menjadi sebuah tulisan nyata yang bisa dibaca semua orang.Â
Saya selalu berusaha menulis hal-hal yang bermakna termasuk dalam puisi-puisi saya. Menulis untuk kebaikan. Mungkin itu yang banyak digaungkan para kompasianer dan rekan-rekan penulis di media manapun.Â
Menulis bukan sekedar untuk mendapat pengakuan sesama. Menulis untuk membuat hati menjadi bahagia. Menulis hal-hal yang memberi manfaat bagi sesama.Â
Semoga 60 karya tulisan yang saya buat di 20 hari pertama bulan Juli bisa Anda nikmati dan resapi. Ini tulisan ke-61 di bulan Juli sekaligus karya ke 1.682 secara keseluruhan. Selamat berkarya bagi semua rekan Kompasiner. Mari semangat menulis.Â
Seperti semangat yang digaungkan admin Kompasiana dalam topik pilhan Idul Adha untuk mengembangkan sikap baik yang mencerminkan semangat syukur, pengorbanan, ketakwaan, sedekah dan lain-lain. Mari kita pun semangat berbagi karya tulisan yang berguna.Â
Semangat berkarya dan selamat merayakan Hari Raya Idul Adha bagi semua yang memperingatinya.
.....
Written by Ari Budiyanti
20 Juli 2021
Karya ke-61 di bulan Juli 2021Â
Karya ke 1.682 Â secara keseluruhan tulisan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H