Hari Kebangkitan Nasional yang diperingati hari ini, 20 Mei 2021, apa saja cara kita untuk memperingatinya? Adakah kita sudah merenungkannya dengan baik? Cara saya dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional akan saya tuliskan dalam artikel ini.
Saya sebagai seorang pendidik memilih untuk giat menggerakan literasi anak bangsa. Saya mengikuti program blog competition Guru Mengajar di Kompasiana pada bulan Februari 2021. Saya juga berkesempatan mendapat piagam penghargaan dari Kompasiana.
Apresiasi dan dukungan semangat dari semua memberikan saya keberanian lebih untuk berbagi kebaikan melalui karya-karya tulisan saya. Ini pilihan saya dalam mencoba menggerakan literasi anak bangsa salah satunya dengan kegiatan menulis.
1. Menulis
Menulis karya sastra puisi sederhana sudah secara rutin saya lakukan. Saya memotivasi murid-murid untuk menuangkan perasaan mereka dalam tulisan. Karya-karya puisi mengalir dari mereka.Â
Saya ikut bahagia membaca karya-karya mereka. Keberanian menulis perlu dipupuk sehingga menjadi kebiasaan yang baik di kemudian hari.
Selain menulis puisi, saya juga memotivasi mereka untuk mencoba menuliskan fabel atau cerita dengan tokoh hewan. Menarik sekali ketika mereka mulai menuliskan fabel dengan hewan-hewan yang ada dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Ada anak yang menulis tentang fabel dengan tokoh hewan peliharaan mereka di rumah. Ada pula anak yang menulis fabel dari hasil pengamatan hewan kucing yang kadang datang berkunjung ke halaman rumah mereka. Bahkan ada juga siswa yang mengamati semut dan cicak menjadi tokoh fabel dalam kera mereka.
Saya senang ketika anak-anak mulai menuangkan imajinasinya dalam karya tulisan. Ini cara sederhana untuk menolong mereka membiasakan menulis sejak dini. Harapan saya ke depannya mereka akan lebih berani mengembangkan kemampuan mereka dalam menulis.
2. Membaca buku