Siang yang terik sedang di hadapan
Seolah menyorot dengan jelas hingga ke relung hati
Mentari seolah tak mau berkompromi
Bagi luka tak ada tempat persembunyian
Aku mencoba menahan dalam balutan tawa
Atas sebuah luka yang sedang mendera
Kukira semua tak akan terbawa
Dalam rengkuhan rasa sakit yang sama
Mereka hanya bisa menduga
Bahwa aku sedang bahagia
Dalam gelak tawa ceria
Namun nyatanya ada sebuah luka
Aku hanya sedang menyembunyikan luka pada tawa bahagia yang nampak mata
..
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
30 November 2020
Artikel ke 1191