Saya sudah secara resmi mengajar di sekolah selama 10 tahun. Masih tergolong waktu yang tidak terlalu lama namun juga tidak singkat.Â
Kalau mengajar di tempat lain selain sekolah hampir sepanjang separoh usia saya. Misalnya di sekolah Minggu anak di gereja dll.
Tahun ini terasa sangat berbeda dari semua pengalaman mengajar sebelumnya. Bagaimana tidak, adanya pendemi covid19 membuat kita semua harus terpisah jarak dan ruang dengan orang-orang yang kita sayangi.Â
Tentu saja dalam hal ini konteks siswa dan guru. Kami tidak ada tatap muka secara langsung di sekolah selama sekitar 3 bulan. Jadi pelajaran yang diberikan juga melalui online learning.
Ini bukan hal mudah bagi semua. Meski demikian, di akhir tahun ajaran 2019-2020 anak-anak didik saya ternyata tetap menunjukkan rasa kasihnya pada saya.Â
Sebagai ucapan terimakasih dan sekaligus perpisahan karena mereka naik kelas, artinya sudah tidak lagi belajar bersama saya di kelas 2 SD, mereka membuat satu karya menarik.
Ada yang menggambar dan diberi warna menarik, ada yang membuat tulisan dan karya lainnya. Kemudian salah satu walimurid menyusunnya dalam sebuah video indah yang bisa Anda nikmati di atas.
Ini sebuah kejutan manis bagi saya di akhir tahun ajaran ini. Meski tidak bertemu langsung dengan anak-anak, namun mereka semua tetap ingat pada saya dan memberi kenang-kenangan video indah. Syukur kepada Tuhan.Â
Video di atas dibuat oleh salah satu wali murid dengan penuh kasih. Saya sangat bersyukur dan merasa bahagia atas kejutan manis ini. Tak akan terlupakan selamanya.Â
Ada juga foto-foto kegiatan kami bersama. Saat kami masih bisa pergi sekolah bahkan fieldtrip di Kidzania Jakarta. Setidaknya itu menjadi kumpulan kenangan manis bersama anak-anak didik saya.
Kisah menarik lainnya dalam foto di video tersebut adalah ulang tahun saya. Tahun ini pun saya mendapat kejutan dari anak-anak sekelas, mereka membuat rencana perayaan kecil-kecilan. Membuat kertu ucapan ulang tahun dan membelikan saya kue ulang tahun.
Ini adalah hal-hal manis yang akan dikenang seorang guru seperti saya untuk selamanya. Menjadi guru adalah pilihan saya pribadi. Hatk saya dipenuhi dengan kekayaan kasih sayang murid-murid saya. Syukur kepada Tuhan.
Semoga anak-anak didik saya bisa terus bertumbuh menjadi anak-anak yang takut akan Tuhan, berbudi pekerti yang luhur dan selalu cinta tanah air Indonesia.
Kiranya Tuhan memberkati mereka semua, itu doa dan harapan saya. Kebersamaan selama satu tahin ajaran telah berlalu lagi, namun kisah kasih saya bersama anak-anak didik saya tak akan pernah berakhir karena selalu terpatri di hati.
Rasa rindu saya untuk semua anak didik kelas 2 sedikit terobati dengan melihat video di atas. Selamat menyambut tahun ajaran baru, 2020-2021.
Salam hangat
...
Written by Ari Budiyanti
20 Juni 2020
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI