Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Katakan pada Pagi, Aku Menanti

15 Mei 2020   06:08 Diperbarui: 15 Mei 2020   10:23 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Harapan
Itu yang selalu ingin kusematkan
Kala pagi kembali hadir di hadapan

Perjuangan
Di temani sinar mentari yang menawan
Menelusup kulit memberi kesehatan

Pergumulan
Meski nampak kerasnya sebuah perjuangan
Mengiringi sepanjang perjalanan

Ancaman
Terkadang berada di bawah sebuah kecaman
Bahkan terundung dalam tekanan

Masa Depan
Namun ada sebuah rasa penuh kepercayaan
Bahwa semua akan berakhir dalam kemenangan

Batin boleh meronta
Hati boleh merintih
Nurani boleh menjerit
Namun kaki harus tetap melangkah
Dalam arahan pemikiran yang benar
Jangan menyerah pada keadaan

Katakan pada pagi
Aku menanti harapan

...
Written by Ari Budiyanti
PuisiHatiAriBudiyanti
15 Mei 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun