Namun sekaligus ini menjadi sumber pencobaan saya. Karena sudah bekerja, saya menghasilkan uang. Apa sih yang saya paling inginkan setelah perjalanan kisah membaca saya sejak kecil? Tentu saja membeli buku-buku bagus baik yang baru maupun yang pernah saya pinjam dari teman. Hampir setiap dapat gajian, saya selalu berkeliling ke toko buku. Dalam 1 bulan saya bisa memberli 2 sampai 3 buku.
Koleksi buku yang saya punya menginspirasi diri saya untuk membuat perpustakaan pribadi buat saya. Namahya ABy Online Library. ABy meripakan singkatan dari nama saya Ari Budiyanti. Online Library karena saya tayangkan judul buku koleksi saya secara online di media sosial. Tujuannya memberikan rekomendasi buku bagus yang sudah pernah saya baca.
Buku termahal yang pernah saya beli adalah sebuah ensiklopedi seharga Rp. 750.000,-
Buku termahal koleksi saya. Photo by Ari
Mungkin Anda mempunyai buku lain yang lebih mahal. Tapi untuk ukuran saya, buku ini sudah amat sangat mahal. Namun waktu itu begitu inginnya punya, akhirnya memutiskan membelinya.
Selain itu, sebagai pendidik, saya juga mengoleksi buku-buku seputar edukasi anak. Misalnya tentang Lima Bahasa Kasih untuk Anak, Bagaimana mengatasi Naak berkelakuan buruk, dll.
Buku koleksi pribadi. Photo by Ari
Begitu juga aneka kisah klasik anak saya koleksi, mulai dari kisah Totto Chan, Heidi, Little Princess, Secret garden, Railway Children, kisah Ann Frank, Nobody boy, dan masih banyak yang lainnya. Termasuk serial kisah Litlle House on the Prairie juga saya punya sebagian.
Beberapa koleksi buku milik saya. Photo by Ari
Sebagian besar uang saya dihabiskan untuk membeli buku. Tentu saja buku-buku itu saya baca. Bukan hanya dibeli saja. Ada juga beberapa buku tentang kumpulan puisi dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Salah satunya buku Puisi Baru.
Buku koleksi pribadi. Photo by Ari
Iya, ini yang saya lakukan benar-benar
menafkahi hobi. Saya rela keluar uang untuk memenuhi hobi yang telah menjadi kebutuhan saya yaitu membaca buju.
Total judul buku yang telah saya koleksi pasti sudah di atas 300 judul. Karena sejak saya bekerja lagi di area Jabodetabek kesempstan saya bertemu toko buku juga jauh lebih banyak. Selain itu juga bisa mendapatkan buku-buku bagus dengan harga murah pada saat acara booksale.
Sekarang, says sudah mempunyai koleksi buku saya sendiri yang nantinya akan saya wariskan pada anak cucu saya atau siapapun yang nanti mungkin beruntung mewarisi buku-buku saya ini.
Jadi bagaimana dengan Anda? Apakah Anda masih membaca buku sampai sekarang ini? Rasanya cukup sekian dulu kisah tentang kegemaran saya. Sebagai penutup, penggemar dan pengoleksi buku seperti saya juga suka menberi hadiah-hadiah berupa buku-buku pada orang-orang di sekliling saya. Salah satunya oada keponakan - keponakan kecil saya. Semua keponakan saya sudah pernah menadapat hadiah buku dari saya.
Lihat Hobby Selengkapnya
Jalan Braga Bandung, Ketika Bebas Kendaraan!
7 bulan yang lalu