Mau mengajak mereka pulang? Susah. Anak-anak kalau sudah bertemu air rasanya tak mau berhenti. Ingin lagi dan lagi. Apalagi air laut dengan gelombangnya yang memukau. Seolah ingin berkejaran dengan ombak.
Jangankan anak-anak, kami para orang dewasa juga sangat menikmati bermain di tepian laut ini. Berusaha menangkap gelombang yang datang. Membangun istana pasir. Dan sekedar menikmati terjangan ombak.
Kami juga merasakan pasir-pasir itu menyelimuti badan saat gelombang laut menerpa kami. Namun semua itu sungguh kami nikmati. Tak ada habisnya rasa puas dan kagum berada di laut Pangandaran ini.
Keseruan dan kenikmatan main air laut tetap harus memperhatikan kaidah dan aturan yang berlaku.Â
Ada petugas pantai yang mengingatkan par apengunjung untuk tetap berada di jalur aman. Dengan suara keras berbekal michrophone, para petigas berkeliling naik mobil kuning untuk mengingatkan pengunjung.Â
Mereka berulang kali mengingatkan pengunjung pantai yang saat itu kebanyakan wisatawan domestik untuk berenang tidak jauh dari garis pantai. Menghindari beberapa titik berbahaya di laut yang sudah diberi tanda bendera merah oleh petugas.
Di area dengan bendera merah, bisa muncul sewaktu-waktu arus laut yang kuat dan bisa menarik wisatawan ke arah laut. Karena itu daerah tersebut harus dihindari. Petugas tak segan menegur pengunjung yang tidak taat. Mereka akan menyebutkan dengan keras melalui michrophone yang mereka bawa.Â