(Tentang Bird of paradise.. the flower)
Aku...
Sering menatapmu di kejauhan
Juga sering ingin menggapaimu
Atau sekedar mengabadikanmu
Namun tak sempat aku
Dan lalu
Di sini aku mendapatimu
Selalu dalam hatiku
mengenangmu
Saat ku melewatimu
Di rerimbunnya dedaunanmu
Kau menyeruak tanpa ragu
Indahmu bagai sayap sang burung
Yang begitu terkenal itu
Yang begitu dikagumi pula
Kau tahukah ini
Indahmu pun tak terperi
Teringat aku pernah sekali
Mendapati seekor burung mendekati
Berusaha mendapati
Manisnya madumu melengkapi
Rasa lapar mahluk bumi
Kau tetap diam di sini
Meski kadang sesak menghampiri
Ketika panas terik lupa tak tersirami
Ketika akarmu bekerja lebih lagi
Mencari dan mencari
Kesejukan air yang tersembunyi
Dan bila datang sahabatmu itu
Deras mengguyurmu penuh
Berseri lagi dedaunmu
Dan bungamu pun menari
Bersama angin sahabat yang lain
Bila ada yang sekedar menyapamu
Dengan lembutnya sapaan padamu
Kau pun menyambut lagi
Dalam ceria cerah warnamu
Berbagi suka pada semua
Memberi semangat pada yang terluka
Engkau ada di sana
Selalu dan tak berlalu
Siapapun dan kapanpun
Mereka perlu memandangmu
Kau hanya tetap ada di sana
 ...
Written by Ari Budiyanti
Foto bunga Cendrawasih di FX Jakarta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H