Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.953 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 27-10-2024 dengan 2.345 highlights, 17 headlines, 111.175 poin, 1.120 followers, dan 1.301 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Harapan

1 Juli 2019   07:30 Diperbarui: 1 Juli 2019   07:34 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku berlari mengejarmu..                       Karena kau lah sang harapan..
Aku memegangmu erat ..
Karena engkaulah asaku..

Itu pikirku..
Itu anggapku..
Namun ku salah ..

Harapan itu bukan padamu ..
Asa pun bukan dirimu..
Aku salah lagi  . ..

Aku mengadu pada siapa..
Saat harap dan asa seolah berlalu..
Saat jiwa dalam sendu terdalam..
Saat raga ikut melara...

Di manakah asa dan harap itu bersembunyi
Aku mencari di keremangan senja
Aku tak juga menemukannya di kegelapan malam
Aku tiada bersua di kelembutan fajar..
Dan tetap tak nampak di teriknya mentari..
Aku melemah..
Aku terjerat..
Dalam redupnya sisa kuatku..

Tersayupkan berita baik..
Senyum dan sapa lembutmu di keheningan..
Lantunan doa terlagukan teratur ...
Dalam setiap malammu..
Teruntukku di kejauhan ..
Terimakasih..

Apakah itu harapan dan asaku..
Di balik doa-dia terbaikmu..
Di setiap lagu jiwamu..
Mengapa masih juga dirimu..
Yang kukira asa dan harapku..
Semoga ini bukan ratapku..
Dan semoga ku tak ..
Salah lagi...

Hanya sebuah harap di senja ini..

Written by Ari Budiyanti
July 1, 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun