Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.953 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 27-10-2024 dengan 2.345 highlights, 17 headlines, 111.175 poin, 1.120 followers, dan 1.301 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Setulus Kasih Valentine

14 Februari 2019   06:00 Diperbarui: 14 Februari 2019   05:58 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

tak pernah bisa melupakannya
masa-masa indah bersama salah satu
sahabat kecilku terkasih

teringat selalu di hatiku
kasihnya yang tulus

ketika sahabat kecilku
mengingat miss (guru) nya di kelas
dan ingin memberikan
sebatang coklat sebagai hadiah
di hari Valentine

bukan tentang hadiah coklat itu
namun tentang hatinya
yang lebih memikirkan
untuk memberi bagi orang lain
bukan untuk diri sendiri

kasih dalam hati terhadap seseorang
membuat kita memikirkan orang yang kita kasihi
bukan sekedar memikirkan
kepentingan diri sendiri

kasih selalu membuat hati ingin memberi
bukan menuntut pemberian
kasih yang dari hati akan menyentuh hati
jika benar-benar dinyatakan dalam ketulusan

hari Valentine ku yang indah
bersama kasih sayang sahabat kecilku
selamanya menjadi "sweet memory"
di salah satu bagian hatiku
terimakasih sahabat kecilku
terimakasih Tuhan

Ditulis oleh 

Ari Budiyanti

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun