Saat Media lebih asik memberitakan intrik politik dan mungkin menganggap bahwa informasi terkait pengembangan perpustakaan digital di Indonesia bukan sebuah pemberitaan yang menarik, tapi buatku itu ga penting :D Yang terpenting kampanye ini harus terus aku sebarkan melalui media sendiri (Blog) atau web http://duniaperpustakaan.com yang sedang aku kelola :D
Pada hari senin kemarin tanggal 3 Mei 2010 Komunitas SLiMS Yogya (Senayan Library Management SystemYogya) mendapatkan kesempatan untuk hadir dalam sebuah undangan Wawancara di Radio Prambors Yogyakarta.
Undangan itu sendiri berkaitan dengan Peringatan Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2010. Pihak Produser dari acara ini sendiri Sdr Mas Tatwa merasa tertarik untuk mengundang Komunitas SLiMS Yogya ini karena merasa bahwa Komunitas SLiMS ini merupakan Komunitas yang layak untuk di kenal dan diketahui keberadaanya di seluruh Indonesia, khususnya untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.
Komunitas SLiMS ini sendiri merupakan sebuah Komunitas yang berisi tentang orang-orang yang merasa prihatin atas keberadaan perpustakaan di Indonesia yang masih sangat dan sangat memprihatnkan. Dimana semua pihak pasti sepakat bahwa Perpustakaan dalam dunia pendidikan memiliki peranan yang sangat penting untuk ikut menjadi penopang dari maju tidaknya dunia pendidikan di Indonesia. Kita bisa bayangkan seandainya di setiap lembaga pendidikan di negeri ini tidak memiliki perpustakaan ?? Pastilah lembaga pendidikan di Indonesia tidak akan pernah maju dan berkembang dengan cepat, karena di Perpustakaanlah Sumber Ilmu Pengetahuan berkumpul.
Komunitas SLiMS Menyadari akan semua itu. Maka dibuatlah senuah Komunitas SLiMS ini yang tujuanya lebih kepada pengembangan Perpustakaan Digital di Indonesia, Khususnya dengan menggunakan Software Open Source SLiMS (Senayan Library Management System).
Software SLiMS itu sendiri merupakan sebuah software Open Source yang dibuat secara khusus untuk memenuhi semua kebutuhan pustakawan dalam mengelola sebuah perpustakaan digital dengan dukungan dari disponsori oleh Pusat Informasi Dan Humas Depdiknas dan berlisensi di bawah GPL v3 .
Software Senayan (SLiMS) ini sendiri pada tahun 2009 kemarin juga di Nobatkan sebagai The WINNER dalam sebuah Contest Paling Bergengsi yaitu INDONESIA ICT AWARD 2009 Kategori Open Source Systems. Sehingga dengan demikian Software ini memang sudah teruji Kwalitasnya. Hal ini juga di didukung dengan komitmen dari para Developer Senayan (Hendro Wicaksono, Arie Nugraha, Wardiyono, Purwoko, Sulfan, Arif Syamsudin, Rasyid Ridho) yang sangat komitmen untuk terus mengembangkan dan perbaikan untuk kemajuan Software ini. Dan semua itu bisa kita dapat secara GRATIS.
Walaupun Gratis, tapi tidak semuanya bisa langsung dengan mudah mempelajarinya sendiri. maka dengan adanya Komunitas SLiMS ini diharapkan bisa menjadi WADAH dan Media untuk semua teman-teman dari kalangan Pustakawan, mahasiswa Ilmu Perpustakaan (Calon Pustakawan Muda) , Pemerhati, Dosen, dan semua pihak yang memang benar-benar peduli dengan kemajuan perpustakaan di Indonesia bisa bergabung disini. Dalam komunitas disini juga tidak ada yang namanya Senioritas, yang ada adalah saudara dan satu keluarga dan satu semangat yang sama untuk memajukan pengembangan perpustakaan Digital di Indonesia.
Kegiatan SLiMS
Untuk Kegiatan SLiMS Yogya Sendiri walau baru 3 bulan ini berdiri, tapi disetiap pertemuan semakin meningkat. Dari Pertemuan pertama yang hanya diawali dari sekitar lima orang saja, tapi pada pertemuan ke tiga peserta sudah mencapai 60an orang lebih. Bahkan peserta ada yang datang jauh-jauh dari Kudus, Boyolali, Klaten hanya ingin bergabung dan belajar bersama SLiMS Yogya.