Mohon tunggu...
KKM ARMAHANI
KKM ARMAHANI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya anggota Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dari Kelompok 70, Armahani. Nama kelompok kami berasal dari gabungan kata dalam bahasa Sansekerta “Arnawama” yang memiliki arti samudra dan “Handayani” yang memiliki arti manfaat yang besar. Kami berfokus pada kegiatan pengabdian dengan mengusung beberapa tema besar “ Moderasi Beragama, Pencegahan Stunting, Parenting, dan Kemiskinan Ekstrim” yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan komunitas melalui berbagai program inovatif dan kolaboratif. Semoga tulisan-tulisan kami dapat memberikan manfaat dan membuka ruang diskusi yang positif bagi banyak orang.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pesarean Gunung Kawi: Destinasi Ziarah Penuh Sejarah dan Spiritualitas

31 Januari 2025   18:19 Diperbarui: 31 Januari 2025   18:19 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Bersama di Pesarean

KKM UIN Malang bersama Kelompok 70 dan 140 pada (22/01) mengunjungi Gunung Kawi, yang terletak di Kabupaten Malang, Jawa Timur, telah lama dikenal sebagai salah satu destinasi ziarah yang sarat makna bagi banyak peziarah dari berbagai daerah. Di kawasan ini terdapat kompleks pesarean yang menjadi tempat peristirahatan terakhir Eyang Jugo (Kyai Zakaria II) dan Raden Mas Iman Soedjono, dua tokoh yang dihormati karena peran mereka dalam penyebaran ajaran kebaikan dan perjuangan melawan penjajahan.

Dokumentasi Bersama di Pesarean
Dokumentasi Bersama di Pesarean

"Eyang Jugo merupakan seorang ulama besar menurut pihak pesarean Gunung Kawi. Data autentik bahwa beliau adalah seorang ulama berupa padepokan yang saat ini digunakan sebagai tempat singgah oleh para pengunjung. Dusun Pijiombo merupakan salah satu dusun terlama yang ada di Desa Wonosari sejak sebelum merdeka dan Dusun Kampung Baru merupakan dusun terbaru". Tutur Pak Subur Retno.

Dokumentasi Penyampaian Materi oleh Pak Subur Retno
Dokumentasi Penyampaian Materi oleh Pak Subur Retno

Pesarean Gunung Kawi bukan sekadar tempat bersejarah, tetapi juga menjadi simbol spiritualitas bagi masyarakat. Banyak peziarah datang dengan niat untuk mendoakan leluhur serta memohon ketenangan batin. Kehadiran pesarean ini mencerminkan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh para tokoh yang dimakamkan di sana, seperti ketulusan, kejujuran, dan perjuangan untuk kebaikan.

Dokumentasi Bersama di Pesarean
Dokumentasi Bersama di Pesarean

Ziarah ke Pesarean Gunung Kawi sering dilakukan oleh mereka yang ingin mendapatkan inspirasi spiritual, refleksi diri, serta ketenangan hati. Banyak pengunjung yang membawa serta keluarga untuk berdoa dan menghormati sejarah yang tertanam di tempat ini.

Di area pesarean, pengunjung dapat mengikuti berbagai kegiatan yang bernuansa religius, seperti tahlil, doa bersama, dan pembacaan ayat suci. Selain itu, banyak yang datang untuk menimba hikmah dari kisah-kisah perjuangan Eyang Jugo dan Raden Mas Iman Soedjono.

Setiap tanggal tertentu, seperti malam Jumat Legi, kawasan ini menjadi lebih ramai oleh para peziarah yang datang dengan niat suci. Tradisi ini menunjukkan bagaimana

Selain nilai spiritualnya, Gunung Kawi juga menawarkan keindahan alam yang menenangkan. Dengan udara yang sejuk dan suasana yang asri, peziarah dapat merasakan kedamaian yang jarang ditemui di perkotaan. Kawasan ini juga memiliki berbagai fasilitas pendukung seperti penginapan, rumah makan, dan area peristirahatan bagi para pengunjung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun