Mohon tunggu...
Ariana Novadian
Ariana Novadian Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog klinis dewasa yang berdomisili dan berpraktik di Jakarta

Tertarik pada tema-tema self care, mentalhealth exercise dan positive psychology.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Termometer Emosi sebagai Pengendalian Diri

18 Maret 2022   23:01 Diperbarui: 18 Maret 2022   23:04 1279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pada termometer emosi, titik kejang yang dimaksud adalah suatu kondisi kritis dimana kita tidak dapat mengendalikan diri. Akibatnya kita akan melakukan tindakan yang merugikan diri atau orang lain atau lingkungan seperti self harm, menyerang orang lain atau merusak barang. 

Bahkan kita bisa juga melanggar aturan norma sosial/ agama seperti melakukan perselingkuhan, vandalisme atau narkoba.  Oleh karenanya menjadi penting untuk mengamati perubahan intensitas ketubuhan sebelum mencapai titik kritis agar dapat melakukan tindakan pencegahan terjadinya perilaku yang merugikan.

Langkah yang dapat kita ambil setelah menyadari termometer emosi kita meningkat adalah dengan memberi "jeda" atau time out dengan melakukan aktivitas menurunkan intensitas emosi tersebut. Antara lain dengan melakukan deep breathing/ olah nafas, aktivitas mindful, minum air putih atau melakukan aktivitas fisik. Saat intensitas emosi menurun atau sudah lebih tenang maka kita akan dapat berpikir dan berespon yang sehat. 

Contoh, saat kita sedang berkonflik dengan pasangan dan kita merasakan intensitas ketubuhan meningkat, tidak ada salahnya melakukan time out hingga tenang. Untuk itu perlu disepakati sebelumnya (saat tidak ada konflik) maksud time out tersebut diantara pasangan. Dengan memperhatikan termometer emosi, pikiran dan perilaku menjadi lebih terkendali sehingga mampu menyikapi suatu perubahan secara sehat.

Daftar Pustaka

Goleman, Daniel. 2003. Emotional Intelligence. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

https://www.gramedia.com. Lely Azizah. Self Awareness : Kesadaran Diri Dalam Memahami Kemampuan Diri

http://www.myorangehr.com. Cara membangun self awareness pada lingkungan kerja.

https://id.wikipedia.org/wiki/Emosi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun