Mohon tunggu...
Sosbud

10 Fakta Menarik tentang Pakaian Adat Jawa yang Belum Kamu Ketahui

26 November 2018   17:18 Diperbarui: 27 November 2018   07:52 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

10 Fakta Menarik Tentang Pakaian Adat Jawa

Indonesia merupakan negara yang memiliki berbagai macam keunikan di dalamnya. Banyak juga dapat kita temui kekayaan alam serta bebagai macam kebidayaan yang beraneka ragam. Ada beragam suku, adat serta kebudayaan yang juga memiliki ciri khas tersendiri. Misalnya saja suku Jawa yang memiliki alat musik, senjata adat serta Pakaian Adat Jawa Tengah yang berbeda dari suku lainnya. Dan berikut ini beberapa fakta yang sangat menarik mengenai pakaian adat Jawa.

1. Tiap Provinsi Di Pulau Jawa Memiliki Pakaian Adat Berbeda

Walaupun berada dalam satu pulau, akan tetapi dalam setiap provinsinya memiliki banyak perbedaan dari segi pakaian adatnya. Hal ini tentu saja diakibatkan oleh perbedaan nenek moyang serta perbedaan budaya.

2. Identik Dengan Batik

Salah satu ciri khas yang paling sering di temukan dalam pakaian adat Jawa adalah pemakaian batik. Pada umumnya kain batik ini digunakan oleh para pria ataupun wanita sebagai bawahan.

3. Pakaian Adat Pria Berupa Beskap

Beskap ini sering digunakan sata ada acara pernikahan atau pun untuk acara-acara formal lainnya. Untuk kamu yang berasal dari suku Jawa tentunya tidak akan asing lagi dengan nama beskap ini bukan?

4. Kebaya Sebagai Pakaian Adat Jawa Wanita

Secara umum, semua warga Indonesia pasti sudah mengenal yang namanya kebaya. Kebaya ini biasanya adalah atasan yang pada bawahannya dipadukan dengan jarik. Busana yang satu ini sangat identik dengan suku Jawa.

5. Simbol Wanita Yang Lemah Gemulai

Selain sebagai digunakan untuk pakaian atasan, kebaya juga digunakan sebagai simbol yang memiliki filosofi tersendiri yaitu simbol dari wanita ynag lemah gemulai.

6. Pakaian Adat Jawa Timur Menyimbolkan Kesopanan

Pakaian Adat Jawa Timur cenderung memiliki kesan yang sangat sederhana. Menurut ajaran para nenek moyangnya, pakaian ini sebenarnya menyimbolkan nilai kesopanan.

7. Pakaian Adat Madura Idetik Dengan Keberanian

Madura merupakan bagian dari provinsi Jawa Timur dan suku Madura juga memiliki pakaian khasnya tersendiri. Pada umumnya suku Madura menggunakan Pesa'an yang berwarna merah sebagai pakaian adatnya.

8. Pakaian Adat Jawa Tengan Kalem Dan Kejawen

Pakaian adat dari Jawa Tengah dan Pakaian Adat dari Jawa Timur memiliki perbedaan, untuk pakaianadat Jawa Tengan lebih terlihat sopan. Untuk para wanita biasanya akan menggunakan kebaya dan kemben di dalamnya,sedangkan untuk para pria akan menggunakan beskap atau kulambi dengan jarik sebagai bawahannya.

9. Pakaian Adat Jawa Barat Dulunya Mengenal Kaya Miskin

Masyarakat asli yang mendiami Jawa Barat adalah suku sunda. Pada zaman dahulu, di wilayah ini mengenal adanya strata sosial yang mengatur tentang penggunaan baju padda masyarakatnya. Untuk masyarakat miskin biasanya hanya menggunakan pakaian yang sederhana, sedangkan untuk para konglomerat akan menggunakan kebaya yang terbuat dari kain beludru yang ada sisipan benang emasnya.

10. Pakaian Adat Jawa Barat Resmi Berlaku Untuk Semua Kalangan Masyarakat

Selain memiliki pakaian adat yang sesuai dengan strata sosial yang dimiliki oleh penggunanya, Jawa Barat juga memiliki pakaian adat resmi yang masih digunakan sampai saat ini. Kamu bisa melihatnya di pakai oleh pejabat di Provinsi Jawa Barat.

Demikianlah pembahasan mengenai beberapa fakta menarik tentang pakaian adat Jawa. Semoga bermanfaat. Terima kasih telah membaca. Sampai jumpa lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun