Jerawat merupakan salah satu masalah kesehatan universal yang sering dirasakan oleh warga. Baik pria maupun wanita dapat menghadapi masalah kesehatan kulit ini. Meski sepele, kondisi wajah yang berjerawat bisa menjadi masalah yang mengganggu. Yang terpenting, jerawat yang meradang umumnya disertai dengan rasa perih yang tidak aman. Tak hanya rasa sakit yang mengganggu, jerawat yang muncul di wajah juga kerap membuat seseorang kurang yakin dengan penampilannya.
Pemicu Jerawat
Pembentukan sebum berlebih. Sebum adalah zat yang dibuat oleh kelenjar minyak untuk mencegah kulit kering. Penyumbatan pada folikel rambut biasanya disebabkan oleh kombinasi sel kulit mati dan sebum. Propionibacterium acnes jenis kuman yang tumbuh, menutup folikel rambut, dan menyebabkan infeksi.
Dengan mengetahui beberapa hal tersebut, Anda bisa lebih sadar akan gaya hidup yang Anda jalani. Mulai dari pola istirahat, keadaan tekanan pikiran (stres), hingga berbagai produk perawatan kulit dan riasan wajah yang digunakan.
Tidak sering terkena sinar matahari
Karena saat ini sedang berpuasa, pekerjaannya hanya tidur, dari segi fisik itupun tidak baik dan akan berakibat pada tubuh salah satunya jerawat. Saat kulit kekurangan sinar matahari, warna kulit akan menjadi pucat karena kekurangan sinar matahari, saat kulit pucat (berbeda dengan orang luar negeri) kulit akan mudah terserang berbagai penyakit.
Untuk pengalaman pribadi saya, minimal seminggu keluar rumah untuk jalan-jalan sebentar 10-15 menit, Misal mau keluar rumah sekitar jam 08.00 - 11.00 adalah waktu terbaik untuk mendapatkan efek maksimal dari matahari dan bebas dari sinar ultraviolet (UV) dan sinar matahari yang berlebihan.
Sabun Wajah Tidak Cocok
Banyak dari dokter kulit dan dari postingan kecantikan bertebaran di luar sana bahwa sabun wajah yang tidak tepat akan menyebabkan munculnya jerawat dan masalah kulit lainnya. Sebelum menggunakan sabun wajah secara rutin, uji produk terlebih dahulu. Caranya adalah dengan mengoleskan sabun wajah seperti biasa, ulangi hingga 1 minggu dan amati apakah ada perubahan positif atau negatif pada kulit wajah Anda.
Menyeka Dengan Kain Yang Sama
Setelah mencuci muka, biasanya kalian menyeka/mengelap wajah menggunakan apa? tisu/handuk?. Untuk hasil yang lebih baik kalian bisa menggunakan tisu (bukan tisu basah) karena setiap tisu yang anda ambil sudah dipastikan bersih dan kalian adalah pengguna pertama dan terakhir, artinya anda bisa menggunakan handuk atau tisu yang perlu diperhatikan, pastikan handuk/ tisu bersih dan Anda hanya menggunakannya untuk menyeka wajah.
Pola Pikiran
Menunggu waktu berbuka puasa sebenarnya cukup lama, berbeda dengan orang yang melakukan aktivitas seperti itu di hari lain. Tak terasa sudah waktunya berbuka puasa, berlaku juga untuk pola pikir orang yang memiliki jerawat, jangan terlalu memikirkan jerawat yang ada dan jangan pesimis hanya karena penampilanmu terhalang oleh jerawat.
Begadang
Siapa yang suka tidur sampai larut malam sampai subuh? lebih baik hentikan rutinitas yang tidak hanya mengganggu waktu istirahat anda itupun juga berdampak buruk bagi kesehatan.
"Jika pola tidur adalah masalahnya kenapa tidak dibalik saja malam hari beraktivitas dan tidur siang hari" kata orang yang suka begadang
Bukan berarti dengan membalikkan pola tidur, masalah akan selesai, seolah-olah misalnya Anda melakukan hal seperti ini, puasa Anda tidak ada artinya (bagi yang islami). Kembali ke topik utama kenapa tidak boleh (lebih tepatnya tidak dianjurkan) tidur sampai larut malam karena pada pukul 22.00 - 03.00 kulit anda ingin melakukan proses regenerasi (penyembuhan), namun proses regenerasi (penyembuhan) akan tidak bekerja ketika Anda begadang sampai larut malam (hanya saat tidur).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H