Pengelupasan kulit diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit. Proses pengelupasan kulit akan mengangkat sel kulit mati, jika dilakukan secara rutin wajah akan terlihat lebih cerah, lembut, dan bernafas lebih lega. Pengelupasan dapat membantu Anda melindungi pori-pori kulit Anda dari debu, paparan sinar matahari, dan sisa produk kecantikan (perawatan kulit).
Apakah eksfoliasi bisa digunakan setiap hari?
Jika menggunakan 2 cara yang sama tujuannya untuk mengangkat/mengangkat sel kulit mati, jadi tidak disarankan untuk menggunakannya setiap hari walaupun berbeda jenis. Karena eksfoliasi dianjurkan untuk dicoba setidaknya 2-3 kali seminggu untuk kulit berminyak, jika Anda memiliki kulit kering, sensitif atau campuran, lakukan pengelupasan setidaknya 1-2 kali seminggu.
Pengelupasan kulit sangat penting, Anda melakukan pengelupasan untuk menghilangkan kotoran dan sel kulit mati yang Anda miliki setelah seharian beraktivitas. Namun, Anda diharuskan memahami dosis eksfoliasi yang benar.
Gatal Gatal
Pada dasarnya, pengelupasan benar-benar menggerogoti struktur kulit. Jika terlalu sering, tidak hanya sel kulit mati saja yang terekspos tetapi struktur kulit yang sehat juga bisa rusak. Terlebih lagi, kandungan AHA/BHA yang biasanya ada pada exfoliator membuat kulit menjadi sensitif. Ukuran butiran exfoliator juga bisa membuat kulit terus rusak.
Exfoliating itu bagus, kamu hanya perlu mengontrol jadwal lagi demi kebaikan wajahmu.
Jerawat Mudah Muncul
Pernahkah Anda merasa kulit Anda baik-baik saja sebelum melakukan proses pengelupasan kulit secara berlebihan? Mengapa setelah pengelupasan kulit yang berlebihan, jerawat kecil berkembang? Karena ketika Anda melakukannya, semua sel kulit sehat yang seharusnya melindungi kulit hilang.
Akibatnya, kulit menjadi sangat sensitif sehingga mudah terkena kotoran dan kuman penyebab jerawat. Biasanya, jerawat kecil menjadi tanda Anda terlalu sering melakukan eksfoliasi.
Kulit Wajah Kemerahan
Exfoliator fisik seperti scrub atau bahan kimia seperti cairan atau krim keduanya sangat mungkin menyebabkan hal ini terjadi.
Ketika Anda mencoba melakukan eksfoliasi terlalu sering, penghalang alami kulit Anda rusak, yang dapat menyebabkan infeksi. Akibatnya, kulit wajah tampak merah dan membesar yang terasa perih, perih, dan terasa seperti terbakar. Tak hanya itu, kulit wajah juga sering mengelupas, kering, dan bersisik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H