"Alhamdulillah" ucapku sembari merasa lega. Akhirnya suatu hal yang aku takutkan ini telah aku lewati juga pada akhirnya.
Ketua penguji juga memberikan pertanyaan padaku apakah aku sudah mencatat dengan baik semua saran dari penguji. Akupun menjawab dengan iya. Setelah semua selesai, aku tak lupa memberikan berita acara kegiatan sidang skripsi agar di tanda tangani oleh ketiga penguji.
Lengkap sudah runtutan kegiatan sidangku kali ini. Aku merasa senang sekaligus lega karena telah melewatinya. Penghujung sidang kali ini, aku tutup dengan foto bersama ketiga pengujiku sebagai bukti telah melaksanakan kegiatan sidang skripsi.
Aku juga merasa beruntung karena aku masih memiliki teman teman yang menunggu, menemani, dan menyambutku saat aku keluar dari ruang sidang. AS*
Notes:
Emm, jika kita membicarakan apakah menakutkan atau tidak sidang skripsi itu, sejujurnya semuanya kembali pada kesiapan kita dalam memahami isi dari skripsi kita. Jika aku ingat kembali, pada beberapa moment yang telah berlalu itu, aku juga tidak akan mengatakan bahwa itu adalah hal yang mudah untuk disepelekan. Itu adalah hal yang sangat perlu dipersiapkan. Kesiapan kita akan menambah kepercayaan diri kita.
Semangat untuk semua pejuang skripsi, tidak perlu membandingkan diri dengan yang lain. Kita semua punya jalan kita masing masing. Kita semua punya cara kita sendiri untuk bersinar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H